30 Juni 2012

Nasionalisme vs Ukhuwah Islamiyah

  1. nasionalisme memang enak dibahas saat merasa ada ancaman yg dihadapi bersama | seolah-olah itu bagian yg sangat penting
  2. itulah rasa yg muncul saat ada ancaman belaka | saat berkelindang dengan kepentingan uang, nasionalisme menguap tanpa bekas
  3. padahal banyak yg harus diperhatikan dari sekedar tarian, makanan, dan yg diklaim budaya | yaitu setiap sikap perbuatan yg dihisab
  4. aneh memang kaum Muslim zaman ini, atas nama budaya dan nasionalisme mereka rela menetak aqidah dan ukhuwah
  5. 1/3 dunia dulu dipimpin oleh Islam, wajar bila terjadi banyak kesamaan budaya | lebih wajar apabila itu dulu nusantara yg padu
  6. perhatikan, saat khilafah masih wujud dan menyatukan Muslim dunia | tiada rusuh klaim-mengklaim tarian, karena Muslim satu padu
  7. biarlah mereka klaim atas nama nasionalisme, bila ada jumawa biarkan mereka yg tanggungjawab | urusan kita sendiri sudah banyak
  8. Allah tiada kan hisab umatnya asal tarian, makanan dan semisalnya | tapi Allah akan hisab sikap fanatisme etnis, suku, dan negara
  9. “bukan golongan kami yg menyeru pada ashabiyah (fanatisme golongan), yg perang krn ashabiyah dan mati krn ashabiyah” (HR Abu Dawud)
  10. Ashabiyah adalah sikap nasionalisme, kesukuan, etnisisme yg dibenci Rasul, krn seharusnya ikatan hanya ukhuwah krn aqidah
  11. kedewasaan datang dari berpikir dan dalil | sedangkan emosi mendatangkan amarah dan ashabiyah nasionalisme
  12. kewajiban kami cuma mengingatkan akan ukhuwah yg mesti dijaga, perbuatan yg mesti dipertanggungjawab, amal yang akan dihisab
  13. lebih penting mengklaim iman sebagai Muslim, bangga karena Islam, bangga dengan pemikirannya, dan bangga menyebarkannya


Diambil dari @felixsiauw

Peristiwa Isra' Mi'raj

  1. alkisah di sebuah negeri yang terik matahari selalu menerangi dan kerontang pasir adalah hiasannya | seorang Nabi diutus padanya
  2. duabelas hitungan tahun dilaluinya, sementara kesedihan selalu menemaninya | ia ditolak kaum kerabat dan ditertawakan handai taulan
  3. tak kurang doa dipanjatkan pd Tuhan Semesta Alam, yg ajarkan manusia lewat perantaraan kalam | namun pertolongan tak kunjung menjelang
  4. hinaan, pukulan dan pelarangan telah dibuat kaumnya padanya sahabat-sahabatnya nan setia | namun seolah ujian belum pula rampung
  5. pada tahun yang sama, kesedihan Nabiyullah itu memuncak saat harus berpisah kasihnya yg berpulang pada Allah, Khadijah oh Khadijah
  6. Allah ambil pula pelindung dari sisi Nabi-Nya | Abu Thalib nama yg dihitung quraisy saat berurusan dengannya telah pergi
  7. 'aamul huzni, tahun kesedihan bagi Nabi Muhammad saw, dua manusia yang ia cintai meninggalkannya | pada saat manusia paling menentangnya
  8. malam yang paling gelap adalah malam yang paling dekat dengan terbitnya fajar | begitulah yang diajarkan Allah pada manusia
  9. begitulah tahun yang paling sedih dalam sejarah Nabi Muhammad justru adalah tahun yang paling dekat dengan tahun-tahun kemenangan
  10. begitulah Allah kemudian memuliakan Nabi saw dengan peristiwa yg kelak akan menggemparkan dunia | yg tak sekalipun pernah didengar
  11. suatu malam, Rasulullah didatangi malaikat Jibril yg membedah dadanya, menyucikan dirinya, dan mendedahkan iman dan hikmah padanya
  12. terjadilah peristiwa agung itu | "Mahasuci Allah, yg memperjalankan hamba-Nya di malam hari, dari Masjidil Haram kepada Masjidil Aqsha"
  13. Al-Aqsha, kiblat pertama kaum Muslim jadi saksi kebenaran berita Allah | batu-batu saksikan Nabiyullah diangkat ke langit lapis ke-7
  14. perintah shalat diterima dan ditunaikan Rasulullah untuk disampaikan pd ummatnya | agar yg 5x sehari itu dijaga, karena ia laksana 50x
  15. ada hal yang menarik saat Rasulullah Muhammad diangkat ke langit ke-7, beliau bertemu dengan para Nabiyullah lainnya tuk bertegur sapa
  16. Rasul ucapkan sebagaimana yg dicatat Muslim dalam kumpulan hadits shahihnya "Sungguh telah diperlihatkan kepadaku jama’ah para nabi"
  17. "adapun Musa, dia sedang berdiri shalat, dia lelaki tinggi kekar seakan-akan dia termasuk suku sanu’ah"
  18. "ada pula Isa bin Maryam as sedang berdiri shalat, manusia yang paling mirip dengannya adalah Urwah bin Mas’ud ats-Tsaqafi"
  19. "ada pula Ibrahim as sedang berdiri shalat, orang yang paling mirip dengannya adalah sahabat kalian ini" (maksudnya Rasul Muhammad)
  20. "kemudian diserukanlah shalat, lantas aku (Muhammad) mengimami mereka" (HR Muslim) | subhanAllah, masyaAllah
  21. "lalu aku diberi dua bejana, yang satu berisi susu dan yang lain berisi arak. dikatakan padaku: 'ambillah yg engkau suka'" lanjut Rasul
  22. "aku mengambil susu dan meminumnya" | begitulah pilihan Nabiyullah mulia sebagai tauladan bagi kita
  23. "lalu dikata: engkau diberi petunjuk dgn fitrah atau engkau tepati fitrah, bila engkau mengambil arak, niscaya sesat umatmu" (HR Muslim)
  24. pada malam yang sama, Rasulullah dihantar kembali menuju Masjidil Haram oleh Buraq | selesailah perjalanan agung itu
  25. tatkala Nabi coba sampaikan pertanda Allah itu, ramai nasihatkan Nabi untuk urungkan niat | khawatir akan jadi bahan tertawaan quraisy
  26. bagaimana tidak? Masjidil Haram - Masjidil Aqsha sekira 1233 km, balik hari artinya 2466 km | perlu berbulan-bulan lazimnya masa itu
  27. saat rasio seolah dibenturkan dengan wahyu, saat itu iman diuji dan keberanian ditantang | hanya keyakinan yang akan teguh bertahan
  28. Rasulullah sampaikan berita itu pada khalayak ramai | sambil menahan tawa para pimpinan quraisy manfaatkan keadaan ini
  29. quraisy jadikan hal ini seolah irrasional | hujam Rasulullah dengan kata-kata utopis, bermimpi, penipu dan hilang akal
  30. banyak iman goyah tatkala dihadapkan satu kenyataan, percaya Nabi Allah atau mendewakan rasio yang sulit ditampik? | akal atau wahyu?
  31. maka tinggal disekitar Muhammad orang beriman | yang rasio akalnya ditambatkan pada keyakinan wahyu, qalbun saliim
  32. beda dgn quraisy yg rusak akal, anggap kemustahilan perjalanan agung dalam semalam adl rasional | mereka lupa Allah yg punya hukum alam
  33. mustahil saat ini adl kemungkinan di masa depan, ajaib saat ini adl sains di masa depan | bagi Allah, itu hanya soal "kun fayakun!"
  34. bagaimana saat Abu Bakar dihasut quraisy untuk tinggalkan Rasulullah yang dianggap quraisy membual tentang perjalanan malam ini?
  35. Abu Bakar ucapkan "aku tetap membenarkan seandainya berita tersebut lebih dari yang kalian kabarkan" | sungguh inilah Ash-Shiddiq
  36. Abu Bakar lanjutkan lisannya pada quraisy "jika aku membenarkan berita langit yang turun kepada beliau (Muhammad saw)"
  37. "bagaimana mungkin aku tidak membenarkan beliau tentang perjalanan ke Baitul Maqdis ini?" | terdiamlah kekufuran dihadapan kebenaran
  38. isra' mi'raj | sebuah ujian keimanan sekaligus pertanda kemenangan | setahun berselang darinya berdiri Daulah Madinah yg terapkan Islam
  39. perhatikan kesudahan kaum yg yakin akan lisan Nabi dan kaum yg jadikan lisan nabi sebagai olok-olokan | yg mana bagus kesudahannya?
  40. setiap yg dilisankan Rasulullah adl kebenaran, bahkan hal yg paling mustahil sekalipun | beginilah akal yg selamat dari Abu Bakar
  41. Rasulullah mustahil berdusta, Rasulullah wajib benarnya, cukup bagi kaum mukmin segala kata dan amal Rasulullah | tak lagi perlu lainnya
  42. itulah pelajaran penting yang terangkum dalam perjalanan agung isra' mi'raj | sikap Abu Bakar atau sikap Abu Jahal yang terteladan?
  43. sama seperti saat ini, gelap gulita bagi Muslim, sukar sempit jadi bayangan umat Muhammad saw | namun Rasul janjikan ada kebangkitan
  44. Rasul janjikan khilafah atas manhaj kenabian yang akan satukan umat dan berikan kebangkitan | apa reaksi kita terhadapnya?
  45. akal rasional model Abu Jahal akan menolak kebangkitan Islam saat lihat realita | namun akal rasional model Abu Bakar akan benarkan!
  46. malam paling gelap adalah malam yang paling dekat dengan fajar | kami percaya wahai Rasulullah, bahwa kebangkitan Islam kini menjelang!
  47. walaupun mustahil bagi mata melihat khilafah kembali bangkitkan Islam | namun tiada mustahil bagi iman untuk saksikan kebenarannya
Diambil dari @felixsiauw

Udah Putusin Aja Yuukk... (3)

  1. pantaskah berbicara tentang sayang, berkata tentang cinta | sementara disaat yang sama amalnya selalu ajak maksiat?
  2. pantaskah rencanakan masa depan, rancang apa yang dihadapan | sementara saat sekarang saja tak berani bilang nikah?  
  3. pantaskah panggil memanggil dengan sebutan "ayah" - "bunda" | sementara engkau masih menadahkan tangan untuk biaya?  
  4. pantaskah kau katakan dirimu menjaganya | padahal justru cumbu rayu harammu merusak akal dan fisiknya?  
  5. kau kata itu ungkapan sayang, katamu sayang perintah Allah | alasanmu, perintah jelas Allah jgn berkhalwat kau langgar  
  6. kau berharap hari esok yg baik, sementara hari ini yg membentuk hari esok kau penuhi dengan maksiat? |  
  7. kau bilang putuskan dia memutus tali silaturahim | pdhl pacar bukan kerabat, ayah-ibumu berapa kali kau abaikan?
  8. kau kata putuskan dia sulit | egois, pikirkan hanya diri sendiri, tak kau pikirkan dia saat harus dihisab krn maksiat?
  9. , berhentilah bermaksiat | dengannya Allah akan turunkan cahaya kebaikan yg mengisi relung yang selama ini gelap gulita
  10. , satu saat nanti, yakinlah engkau akan bersyukur telah mengambil keputusan yang tepat dengan taatmu
  11. , mungkin selama ini Allah menghijabmu dari mahligai pernikahan yang engkau dambakan karena maksiatmu tetap jalan
  12. , hatimu akan lebih ringan saat hadapkan wajahmu pada kiblat saat shalat | tiada kebohongan dan nifaq yg engkau pikul
  13. , ramadhan sebentar lagi menjelang, hendakkah kau kotori bulan suci dengan maksiat? | bisa jadi ini ramadhan terakhir
  14. , engkau takkan mati tanpanya, karena bukan karenanya engkau hidup | pahami seutuhnya hidup-matimu hanya Allah!
  15. , bila tidak engkau segerakan, setiap lisan padanya adl dosa, setiap sentuhan adl maksiat, setiap pandangan akan dihisab
  16. , beri dirimu waktu untuk ketahui bukan hanya apa yg engkau inginkan, tapi apa yang Allah kehendaki bagimu
  17. , dengannya kau mungkin akan merasakan apa beda cinta ikhlas sejati dengan cinta nafsu yang hanya perlu pelampiasan
  18. , hormati badanmu sendiri, muliakan dirimu sendiri, sempurnakan keimananmu | agar pantas bagimu atas surga yg kau pinta
Diambil dari @felixsiauw

Bersabar di Jalan Dakwah

  1. "bagaimanakah cara saya dakwahkan Islam agar seseorang yang saya cintai mau berubah?" | adl termasuk pertanyaan yg paling sulit terjawab
  2. silih berganti pula nabi diturunkan, namun tak ada satupun nabi diikuti tanpa pertentangan | bahkan yang menentang jauh lebih ramai
  3. beragam kebenaran telah dibuktikan, bahkan mukjizat terkuat telah diturunkan | namun manusia kebanyakan selalu miliki cara untuk ingkar
  4. mendebat dengan akal sudah dilakukan Nabi Ibrahim, sampaikan dengan cinta telah dilakukan Nabi Isa | yang menentang tetap ada
  5. tunjukkan kedigdayaan Allah dengan keajaiban telah diperbuat Nabi Musa, Nabi Daud dan Nabi Sulaiman | pertentangan masih ada
  6. bahkan Nabi Muhammad yang dilebihkan dengan jawami al-kalim (perkataan membekas), cinta kasih dan kekuasaan | kufur tetap ada
  7. seandainya dakwah punya formula pasti yg dapat sadarkan orang | tentu Abu Thalib telah beriman pada Allah Swt
  8. seandainya dakwah miliki cara yang pasti berhasil | tentu ayah bunda kami yang kami sayangi telah beriman pada Allah
  9. seandainya dakwah rumus kimia yang bisa diuji efektifitas dan efisiensi di laboratorium | tentu dakwah akan lebih mudah bagi semua
  10. namun dakwah tidak seperti itu, dakwah adl aktivitas yang keseluruhan hasilnya bukan hak manusia | ia adl hak Pencipta Manusia
  11. maka tak ada kawan terbaik bagi dakwah kecuali kesabaran | dalam menasihati | dalam menetapi jalan kebenaran
  12. bersabar dalam berdoa kepada Allah, bahwa apa yang kita tanam akan tumbuh | dan dapat tertuai sebelum ajal menjelang
  13. bersabar adalah kawan terbaik, karena kita tak ketahui kapankah yang kita tanam akan tumbuh | harapan adalah doa
  14. terus berdakwah tanpa henti, jangan merasa bosan, jangan merasa jemu | dakwah kita lakukan bukan berharap cinta tapi berikan cinta
  15. teruslah berdakwah tanpa henti, boleh jadi keteguhan dan kesabaran kita justru lebih ampuh dari materi dakwah yang kita sampaikan
  16. teruslah berdakwah tanpa henti, mudah-mudahan karena istiqamah Allah dekatkan taufiq pada orang yang kita cintai
  17. bilapun semua yg kita lakukan ternyata tak pernah sadarkan yg kita cintai | kita masih boleh berharap akan pahala dakwah dari Allah
  18. Ya Allah, izinkan kami lembutkan hati orang2 yang kami cintai dengan ayat-Mu, sebagaimana engkau izinkan Nabi Daud lembutkan besi
  19. Ya Allah, berikan kami kekuatan membelah aliran pemikiran kufur, laksana engkau berikan kekuatan pada Nabi Musa membelah laut merah
  20. Ya Allah, curahkan kami kecerdikan dalam mendakwahkan Islam, seperti yang engkau curahkan pada Nabi Ibrahim ketika berdakwah
  21. Ya Allah, berikan kami kesabaran dalam dakwah, meniti jalan Rasul-Mu, agar cukup bagi kami darinya dalam seluruh kehidupan kami
 Diambil dari @felixsiauw

Aqiqah

  1. aqiqah adl perintah Rasul bagi ayah bayi utk sembelih domba/kambing utk bayi yang dilahirkan, boleh pada hari ke 7, 14, atau 21
  2. "anak2 itu tergadai (tertahan) dgn aqiqahnya, disembelih hewan untuknya pada hari ke-7, dicukur rambutny dan diberi nama” (HR Ahmad)
  3. “bayi lelaki diaqiqahi dengan dua kambing yang sama dan bayi perempuan satu kambing” (HR Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah)
  4. ulama sepakat bahwa hukum aqiqah adl sunnah muakad (sunah yg kuat), bagi ayah dari bayi yg dilahirkan, jadi hukumnya bukan wajib
  5. selain menyembelih kambing (aqiqah), pada hari ke-7 stlh lahir, bayi jg disunnahkan dicukur rambutnya dan diberi nama
  6. saat Hasan lahir, Rasul ucap “cukurlah rambutnya dan bersedekahlah dgn perak kpd org miskin seberat timbangan rambutnya” (HR Ahmad)
  7. jika tidak mampu melaksanakan pada hari ke-7, boleh pula dilaksanakan pada hari ke-14 atau hari ke-21 setelah lahirnya bayi
  8. dalilnya "dari abu buraidah, bahwa aqiqah itu disembelih pada hari ke-7, atau ke-14 atau ke-21" (HR Baihaqi dan Thabrani)
  9. bila stlh 21 hari ayahnya blm jg mampu utk aqiqahkan, maka sunnah ini tetap berlaku, kapanpun ayahnya mampu, boleh aqiqahkan anaknya
  10. bahkan stlh anaknya baligh, boleh saja orangtua mengaqiqahkan anaknya, karena sunnah ini tetap berlaku dan insyaAllah pahalanya tetap
  11. bila ayahnya tak mampu dan anaknya telah mampu? | maka anak boleh berikan uang ke ayah, agar ayah bisa laksanakan sunnah aqiqah
  12. bagaimana bila ayah telah meninggal, dan blm di aqiqah? boleh mengaqiqahi diri sendiri? | banyak pendapat ulama yg bisa kita kutip
  13. pertama, perlu dipahami bahwa aqiqah hukumnya sunnah, bukan wajib - perintahnya bagi ayah, bukan bagi anaknya
  14. maka Imam Ahmad sampaikan “itu adalah kewajiban orang tua, artinya tak wajib akikahi diri sendiri" | begitu pula pndpt Ibnu Qudamah
  15. mnrt Hasan Al-Bashri, “dia boleh mengaqiqahi diri sendiri, karena aqiqah itu dianjurkan, dan dia tergadaikan dengan aqiqahnya"
  16. jadi hukumnya boleh (mubah) saja utk aqiqahkan diri sendiri bila ayah telah tiada, tapi hal ini tak termasuk wajib
  17. bila dewasa blm diaqiqahkan krn dulu tak mampu, itupun tidak akibatkan dosa | namun bila ayah mampu ya aqiqahkan
  18. tiada pula dalil yg katakan bahwa anak yg blm diaqiqahkan lantas tak boleh laksanakan kurban | kurban itu sunnah muakad yg lain
  19. bagaimana bila yg aqiqahi ibu, nenek, atau kerabat lain? | ulama bolehkan itu dan tetep sah aqiqahnya
  20. aqiqah dilakukan boleh dgn mengundang warga sekitar, kerabat atau bahkan non-Muslim bila perlu berdakwah padanya
  21. tiada larangan bagi yg melakukan aqiqah untuk memakan daging kambingnya | dimasa Rasul aqiqah dilakukan dgn makanan masak (jadi)
  22. untuk bayi yg lahir dan sudah meninggal, atau keguguran setelah 4 bulan (bayi sudah punya ruh) | aqiqah baginya hukumnya tetep sunnah
  23. perlu diperhatikan sekali lagi bahwa aqiqah, cukur rambut dan sedekah perak seberat rambut bayi itu bukan wajib, tapi sunnah, ok
 Diambil dari @felixsiauw

Ikhlas Taat

  1. mendingan terpaksa taat atau ikhlas maksiat? | tentunya mendingan ikhlas taat
  2. bila harus memilih, terpaksa taat seringkali hasilkan ikhlas akhirnya | namun, ikhlas maksiat tak pernah hasilkan taat
  3. siapa paksakan diri walau berat untuk ikatkan diri pada hukum Allah, boleh jadi Allah akan berikan keikhlasan pada dirinya
  4. siapa relakan diri ringan pada maksiat, boleh jadi Allah biarkan kekufuran ada pada hatinya | pilih mana? :)
  5. berat atau ringan dalam maksiat akan hasilkan dosa juga | berat atau ringan berangkat untuk taat tetap pula pahalanya
  6. maka saat berat buat pahala, justru lakukanlah | siapa tahu Allah justru berikan ganjaran lebih banyak lantaran beratnya itu
  7. dan saat ringan buat maksiat, istighfarlah | mungkin sudah banyak tumpukan dosa hingga maksiat tak dirasa lagi
 Diambil dari @felixsiauw

Mari Periksa Shalat Kita

  1. shalatmu dengan wajah menghadap kiblat, namun pada dunia hatimu tetap terikat | tahajud kau katakan berat, tapi saksikan bola sempat
  2. kau mulai shalatmu dengan bertakbir, namun ternyata ungkapan itu hanya sebatas bibir | dunia biasa kau taksir, tapi umat tak kau pikir
  3. saat shalat tak henti lafadzkan ayat, setelahnya ingkarinya dengan maksiat | yg berdakwah engkau anggap sesat, dengan kafirin kau dekat
  4. dengan telunjukmu kau bersaksi, namun ketika Rasul dihina kau tak beraksi | katamu kau punya visi, kuanggap itu hanya basa-basi
  5. kau ucapkan salam ke kiri dan kanan, namun pada syariat kau tak berkenan | hukum kufur kau kawan, hukum Allah kau lawan
  6. pada Rasul kau bershalawat, tapi tak satupun haditsnya kau ingat | bila Muslim telah tolak syariat, tak tersisa padanya kecuali maksiat
  7. seharusnya shalat antarkan diri menjadi pribadi bertakwa | yaitu yang kepada Allah mereka bertanya dan pada Rasul mereka percaya
  8. seharusnya shalat lindungi jiwa dari berbuat keji | yaitu dari yang dilarang Allah dan Rasulnya mereka menjaga diri
  9. jiwa disucikan dengan shalat hanya inginkan hukum Allah semata | tanpa melihat realita, terbatas pada fakta dan terpengaruh masa
  10. jiwa yang ditempa dengan shalat pasti rindukan hukum Sang Pencipta | karena bahagia akan dirasa apabila taati Yang Maha Kuasa
  11. jiwa yang ditenangkan dengan shalat wajib meyakini aturan Allah | karena bentuk tertinggi dari berserah adalah terapkan syariah
  12. mari periksa shalat yang diamalkan badan, sudahkah ia menghujam dalam pikiran? | hingga dakwah dengan bangga bisa kita emban
 Diambil dari @felixsiauw

Kenapa Susah Move On ?

  1. why it is so hard to ? | apakah karena senyum manisnya yang terlanjur mengakar di relung hatiku?
  2. why it is so hard to ? | apakah karena menit-detik bersamanya terekam lengkap dan selalu memutarkan romantisme dalam kepala?
  3. why it is so hard to ? | apakah waktu tak dapat menghapus memoar yang selalu menampilkan nostalgia?
  4. why it is so hard to ? | seolah setiap benda pemberiannya memiliki kenangan otonom, aku merasakannya dimanapun wajahku berpaling
  5. why it is so hard to ? | namanya tanpa sadar kusebut, sukmaku merindukan saat-saat yang tak terulang laksana kabut
  6. now, you're know, why it is so hard to | because you don't want to! you don't take it seriously! is it?
  7. cinta tak lebih dari perasaan yang terbiasa, it's not that hard to | menjadi sulit bila engkau berlebih-lebihan artikan cinta
  8. it's not that hard to | bila anda tak simpan kenangan-kenangan, baik fisik ataupun pikiran, beranilah untuk singkirkan semua
  9. it's not that hard to | bila anda serius melakukannya karena Allah, berpisah dari maksiat, demi kebaikannya dan kebaikanmu
  10. it's not that hard to | bila anda mau menyibukkan diri dalam perjuangan dan dakwah yang tak pernah cukup perhatian untuknya
  11. it's not that hard to | siapkan diri demi kebahagiaan yang menanti didepan, bukan memaku diri karena yang belakang
  12. it's not that hard to | bila anda mau lihat kedepan perhatikan jalan, bukan perhatikan kaca spion belakang
  13. it's not that hard to | watch your talk and your walk, your mind and your friend, your memories and worries
  14. Just | selalu ada jalan bagi yang ingin berjalan, tidak akan ada jalan bagi yang menutup mata
  15. Just | waktu nggak bisa berbalik, masa lalu bukan untuk disesali, tapi dijadikan sebagai pelajaran
  16. Just | banggalah atas keputusanmu bila itu karena Allah semata, karena mencintai Sang Pemberi Cinta
  17. Just | ini bukan sinetron, termenung dan berlagak melow not helping, ini bukan komik remaja, get a life!
  18. Just | cintailah umat dan berdakwahlah untuk selamatkan umat, Islam menanti anak muda yg siap korbankan nikmat demi surga
  19. Just | don't feel sorry for someone that should say sorry for you, it's not worthed
  20. Just | dekati Allah dengan berjalan, maka Allah akan dekatimu dengan berlari, dakwah adalah dunia tanpa galau negatif, yuk! :)
 Diambil dari @felixsiauw
  1.  

Udah Putusin Aja Yuukk.. (2)

  1. anak kyai aja pacaran, kok kamu yg baru Muslim sok lebih tau sih? | "Islam itu Al-Qur'an dan As-Sunnah, bukan kyai" :)
  2. aku punya temen pesantrenan, tahfidz Qur'an, dia juga pacaran kok | "jangankan yg pesantren, yg ustadz aja bisa maksiat"  
  3. nggak pacaran? nanti aku dikira homo! disorientasi! | "dlm Islam, pacaran itu juga disorientasi, inginkan yg tak halal"  
  4. kamu ini omongin pacaraan terus, gak bosen apa?! | "nggak akan bosen, karena kamunya juga nggak mau berhenti maksiat"  
  5. jaman sekarang nggak pacaran itu aneh | "Rasul kata pengikutnya di akhir zaman juga orang2 aneh, berbahagialah dan :)
  6. , kita memang bagaikan melawan arus, tapi itu harus, bila mau berjalan di jalan lurus, menuju surga firdaus
  7. , kita memang akan dicap aneh, homo, ketinggalan zaman, asosial | abaikan anggapan manusia, pikirkan anggapan Allah
  8. , mungkin kita awalnya merasa sulit karena dulu dunia hanyalah dia | namun dunia lain yg lebih baik akan menghampiri
  9. , seringkali kesendirian lebih tepat untuk mendidik dan memantaskan diri menjadi hamba Allah yg lebih baik
  10. , satu saat nanti akan ada yg diceritakan kepada anak kita, tentang betapa nikmatnya dapat tunduk pada hukum Allah :D
  11. , agar ada yg kita banggakan dalam hidup | bahwa kita menolak kenikmatan sesaat untuk janji kenikmatan oleh Allah
  12. , mungkin ini akan jadi hujjah, alasan bagi kita untuk meminta naungan Allah di hari yg tak ada naungan sedikitpun
  13. , berpisah karena Allah itu pahala, dan berpisah karena Allah adalah bukti cintamu karena-Nya, bukan karena nafsu
  14. , memang kita melawan arus, namun pesawat takkan terangkat bila tak melawan arus angin
  15. , Allah dan Nabi saw lebih berharga daripada hanya nafsu yang disesali, nikmat yang dilaknati
  16. , banyak prestasi yg dijanjikan Nabi yg lebih penting kita raih, umat menunggu untuk kita bangkitkan
  17. , love can wait, married will have its time | but, a war on faith is inevitable, unwaitable, and unfinished
  18. , arahkan cintamu pada pena yg tuliskan pujian kepada Allah, dan lisanmu yang lafazkan Al-Qur'an dalam dakwah
Diambil dari @felixsiauw

How Serious Are You?


  1. bagaikan mendayung melawan arus, letihnya badan jelas terasa | usahakan iman tetap menapak lurus, bahkan lebih sulit dari dapatkannya
  2. saat mata melawan dari syariat, saat rasa ajak untuk ikuti maksiat | hanya ingat mati yg mampu dekatkan taat, sebut nama-Nya agar kuat
  3. ada ucap "tak usah risau dengan maksiat sekitar, bila kuat iman tidak akan tertular" | inilah bagian godaan syaitan
  4. mereka lupa maksiat layaknya penyakit cacar. bila dibiarkan ia sudah pasti menyebar | tiada berhenti sampai hati jadi mati
  5. ingat selalu umpama Nabi; ahli kesturi sebarkan wangi, ahli besi sebarkan ampas asap berapi | sekitarmu adl cermin bagimu
  6. ada mukmin yang mau berubah, tapi tak mau berganti kondisi sekitar | bagaikan berharap pada hasil yang berbeda dengan cara yang sama
  7. maka bila serius ingin berubah, maka ubahlah sekitarmu | hijrah dari kondisi yang buruk menjadi kondisi yang baik
  8. awalnya memang susah dirasa, namun kelamaan menjadi terbiasa | awalnya mungkin terpaksa, kelamaan nyaman terasa
  9. lebih baik jadi pesuruh para ulama, dibandingkan jadi bos para pandir | demikianlah kondisi berpengaruh pada keimanan
  10. tak ada yang bilang berubah menjadi baik itu mudah | bila yang jahat saja perlu pengorbanan, apalagi yang baik?
  11. kenapa mualaf lebih mudah belajar Islam dibanding yang sudah Muslim sejak awal? | karena mereka mau hijrah secara total
  12. para mualaf hijrah teman, hijrah pemahaman, bahkan hijrah tempat | karena itulah ilmu mudah diserap, karena kondisi sekitar
  13. nah, semua pilihan kembali pada anda | ada yg katakan pada kami mau berubah, maka kami katakan "hijrah-lah!"
  14. serius berubah? | maka ubah temanmu, ubah gaya hidupmu, ubah pembelanjaanmu, ubah tempat tinggalmu | semakin total semakin baik
  15. "tapi saya takut nanti dibilang nggak setia kawan bila tak temankan mereka lagi?" | maka anda jangan harapkan perubahan
  16. "tapi saya nggak nyaman dengan perubahan ini, saya biasa begini dan begitu" | sudah lupakan saja berubah lebih baik
  17. everything have a price to pay | how serious are you?
 Diambil dari @felixsiauw

Menyikapi Musibah

  1. saat kita mendapat musibah atau bala, maka tak ada teman terbaik kecuali sabar dan ridha dengan qadha Allah
  2. badai pasti berlalu, malam pasti punya ujung, dan setiap juga pasti digandeng dengan dua kenikmatan, begitu janji Allah
  3. sabar dalam berarti menyadari bahwa apapun yang menimpa manusia adalah qadarullah, ketetapan Allah yang telah ditulis-Nya
  4. kata "inna lillahi wa inna ilaihi raji'uun" adalah perlambang penyerahan diri pada Allah, pada pukulan pertama  
  5. dan bagi Muslim, setiap adalah ujian yang Allah berikan agar kita naik tingkat kepada ketaatan yang lebih baik
  6. dan tidaklah bagi orang sabar kecuali menghapuskan dosa dan mengangkat derajatnya dihadapan Allah
  7. bersabarlah dalam di jalan Allah, karena di akhirat nanti orang akan saling mengiri akan musibah yg didapat di jalan Allah
Diambil dari @felixsiauw

Ide Itu Seperti Wanita Shalihah

  1. ada yang nanya sama saya, gimana caranya biar kita bisa kreatif dan punya banyak ? saya jawab,
  2. itu kayak wanita shalihah, meminangnya dengan menuliskannya, menikahinya dengan mempraktekannya
  3. itu kayak wanita shalihah.. walinya adalah Allah, dan maharnya adalah pengorbanan waktu dan uang
  4. kayak wanita shalihah, banyak org yg hanya mampu mengaguminya tadi tidak berani untuk meminangnya
  5. kyk wanita shalihah diantara yg meminangnya, lebih sedikit lagi yg berani menikahinya, krn gak kenal sama walinya
  6. kyk wanita shalihah, bnyk yg mau nikahi tapi gak mau siapkan maharnya, maunya gratisan, instan
  7. kyk wanita shalihah, dan saya tekankan, bila nggak segera dipinang, dia akan dipinang dan dinikahi oleh yang lain
  8. kyk wanita shalihah, siapa cepat meminangnya dgn tulisan dia dapat, siapa lambat dia kumat :D
  9. see.. that’s why creativity is rare, and rare one is form of creative, everyone can have the idea, but action will differ them..
Diambil dari @felixsiauw

Merenung Sejenak

  1. yang kufur selalu punya sesuatu untuk dikeluhkan, sementara yang bersyukur selalu punya sesuatu untuk dibagikan
  2. yang serakah akan harta selalu temukan apa yg dia tak punyai, sementara yang sesuai akan syara selalu hargai apa yg dia miliki
  3. penghuni neraka menghitung kekayaan dari apa yg dikumpulkan, sementara penghuni surga menghitung kekayaan dari apa yg dibagikan
  4. yg tertipu bangga akan apa yg melekat pada badan, yang sadar berbangga akan apa yg melekat pada iman
  5. yang bertingkah sibuk sampaikan tentang nasab dan keturunan, sementara yang zuhud sibuk didik nasab dan keturunan
  6. yg berdusta membacot syahwat sesaat dengan nama cinta, sementara yg benar membisik cinta dengan akad nikah
  7. menyedihkan melihat tipuan dunia berhasil, namun jauh lebih menyedihkan saat tak berhasil sadarkan yg lain dengan dakwah
  8. karena bagi kami, kebahagiaan bukan lisan yg dihargai dengan emas, perubahan tindakan lebih berharga dari emas
  9. kami berkata bukan karena kami tak suka, justru itu karena cinta | kami marah bukan karena benci, tapi karena Tuhan kami
  10. maka ucapan hanya bisa disampaikan dan tak punya kemampuan untuk memaksa, engkau lebih tau cara merubah dirimu
  11. yg bijak akan gunakan kata kami bagaikan cermin, yg pandir gunakan kata kami laksana tikaman | semua adalah pilihan
  12. doa sudah dipanjat dan permohonan telah tersemat, pada-Nya kami berserah dan berharap | Dia Maha Mencukupkan hamba-Nya
Diambil dari @felixsiauw

Memberi dan Menerima Nasihat

  1. menasihati tak harus menanti sampai akhlak seperti malaikat, mendengarkan nasihat pun tak harus menanti setelah bermaksiat
  2. sindiran dan bentakan tak selalu berarti benci, pujian sanjungan juga tak selamanya menyukai
  3. bila menasihati harus menanti sampai diri tak miliki dosa lagi, mungkin hanya malaikat yang pantas memberi?
  4. bila mendengarkan nasihat harus sampai bermaksiat, bukankah sudah terlalu telat?
  5. mendengarkan nasihat itu bisa melembutkan hati, dan memberi nasihat itu adalah bagian dari keberanian dan kewajiban sebagai Muslim
  6. indahnya Islam adalah bahwa penasihat tidak harus lebih baik dari yang dinasihati, justru yang lebih baik senang meminta nasihat
  7. seharusnya memang yang menasihati tentu sudah harus melakukan hal yang diserunya, karena Allah benci perkataan yang tak dilakukan
  8. namun yang dimaksud dalam Al-Qur'an bukan menahan perkataan karena belum melakukan, tapi lakukan dan katakan, katakan dan lakukan
  9. pujian dan makian adalah nasihat yang sarat makna, yang bisa dijamah hanya oleh orang yang ikhlas hatinya
  10. bahkan terkadang seorang mukmin bisa lebih banyak belajar dari seorang yang buruk perangainya, mencegahnya berbuat yang sama
  11. namun bila ikhlas sudah hilang, setiap doa dan nasihat akan jadi hinaan baginya, akal tertutup rapat untuk mencerna apa saja
  12. bahkan teladan di depan mata berupa kebaikan tak dapat dilihat, yang tampak hanya kesalahan dan kealpaan, karena ia memang mencarinya
  13. obat tak selalu pahit, nasihat pun seharusnya diberikan semanis-manisnya, namun bila tak sanggup, yang harus niatnya manis
  14. dan bila nasihat itu tak mampu merubah menjadi baik, setidaknya telah mendekatkan kebaikan, bila tidak dia pun menjadi amal baik kita :)
Diambil dari @felixsiauw

Pilih Awal Atau Akhir?

  1. segala sesuatu menjadi bernilai karena memiliki batas akhir dan besar kecilnya nilai itu tergantung seberapa sadar kita akan akhirnya
  2. meyakini yang akan membuat kita menghargai awal | dan yang mengabaikan yang biasanya menunda mengawali apapun
  3. meragukan berarti memelihara pesimisme, menumbuhkan benih kegalauan, menjamurkan malas dan membunuh harapan
  4. mengawali yang baik penting, namun lebih penting mengakhiri dengan baik, jelas lebih utama daripada awal
  5. membuat rencana berarti berpikir untuk mengawali dari , sedang menyerah kalah adalah bila mengakhiri dari awal
  6. memang yang itu lebih utama, tengok penyempurna selalu datang terakhir, nabi Muhammad nabi terakhir, Islam agama terakhir
  7. buku itu seperti kehidupan, bukan dinilai dari awal, tapi dari , sad ending-happy ending, su'ul khatimah-khusnul khatimah
  8. sekarang peradaban kapitalisme-sekuler boleh tertawa, namun pada -nya Islamlah yang dijanjikan berkuasa
  9. khilafah yang kedua yang disampaikan Rasulullah dalam haditsnya adalah kebangkitan Islam ter- 
  10. life is choice, pilih awal atau ? "dan sesungguhnya akhirat itu lebih baik bagimu daripada permulaannya (dunia)" (QS 93:4)
Diambil dari @felixsiauw

Janganlah Berlebih-lebihan

  1. ciri-ciri anda mulai jauh dari Allah | bila singgah ke pertokoan, anda kalap karena nafsu konsumerisme | masyaAllah..
  2. salah satu yang menyenangkan tentang Islam, adalah ia menyeru ummatnya untuk tak berlebih-lebihan | agar sepantasnya saja
  3. dunia diciptakan Allah sebagai bagian dari kesenangan untuk dinikmati sepantasnya | bukan berlebihan, yaitu dibenamkan dalam hati
  4. tak berlebihan itu anggapan bahwa semua perhiasan dunia adl milik Allah, bukan milik kita | yg Allah izinkan utk jadi milik kita
  5. berlebihan itu terkait dengan keserakahan, dan keserakahan bergandeng erat dengan sifat bakhil dan sombong
  6. Allah ciptakan cukup dunia bagi semua manusia, namun tak cukup banyak kenikmatan bagi satu yang serakah nan berlebih-lebihan
  7. berlebih-lebihan bertindak atas nama keinginan, sedangkan kepantasan bertindak atas dasar keperluan | keserakahan adl keinginan berlebih
  8. membeli tas bermerek agar engkau dianggap berkelas, bersandang perlente agar engkau dianggap kaya | tiada menolong sedikitpun di kubur
  9. memfasihkan-fasihkan lisan agar dianggap intelek, berhias polah agar diperhatikan lawan jenis | kelak yang tertinggal adl penyesalan
  10. alasan mudah dibuat, anggap berlebihan sebagai kepantasan, anggap keserakahan sebagai kewajaran | terserah, itu pilihan hidup
  11. penyakit berlebihan ini memang sulit, karena cinta dunia bisa berlebihan, benci dunia pun bisa berlebihan | jalan lurus itu Islam
  12. Rasulullah kita harus ikuti, karena dia tak pernah serakah berlebihan | masyaAllah, jauhkan kami dari penyakit berlebih-lebih ini
 Diambil dari @felixsiauw

Udah Putusin Aja Yuukk.. (1)

  1. berharap wanita untuk taat kepadamu, disaat yang sama dia mengingkari Allah? | you're daydreaming baby |
  2. berharap pria setia kepadamu, diwaktu yang sama dia tak setia pada syahadatnya? | you're betting on the wrong horse |  
  3. kamu tau jalan bareng lawan jenis itu khalwat, dia tau tanganmu tiada halal dipegang | tapi berdua tetap lakukan?  
  4. kamu tau setan ada kalau pas berdua, dia tau tempat sepi dan gelap itu markasnya setan | tapi masih dipertahankan?  
  5. kamu tau kegadisanmu tiada bisa diulang, dia tau nafsu sesaat bakal menjerumuskan | tapi berdua nekad pacaran?  
  6. nikmati masa muda bukan berarti jadi cewek mudahan, bukti kamu cowok kuat bukan berarti baku syahwat |  
  7. iman tak perlu diuji, nyali tak perlu dijajal - bila sudah tak suci, tiada guna menyesal | makanya,  
  8. kejahatan bukan hanya karena niat - ia juga perlu kesempatan, bila sudah dibuat maksiat - tangis sesal pupus harapan |  
  9. selagi ada waktu, selagi belum terlambat | buat pilihan bagimu, pastikan yang tepat |  
  10. | itu lebih baik bagimu dan baginya, itu beri kesempatan bagimu dan baginya untuk stop maksiat
  11. | ajarkan padanya cinta karena Allah, karena berpisahnya kamu dan dia karena takut siksa Allah
  12. | siapkan dirimu agar pantas jadi pimpinan, dan dia bisa pantaskan diri jadi yang dipimpin
  13. | nggak perlu lagi smsan setelahnya, dia bisa jaga diri kok, pedulikan dirimu yang masih harus menata akal dengan iman
  14. | nggak perlu simpan apapun darinya sebagai kenangan, pusatkan diri pada Islam, Allah akan pilihkan yang terbaik
  15. | jangan mulai lagi cinta yg tak bisa kau selesaikan dengan nikah, alihkan cintamu pada jalan perjuangan dakwah Islam
  16. | engkau telah menjadi kekasih Allah, karena engkau lebih memilih perintah-Nya dibanding ke-aku-an nafsumu, selamat :)
Diambil dari @felixsiauw

Memarahi anak dengan benar

  1. setiap kali memarahi anaknya, maka apapun kejadiannya, yang punya salah pastilah orangtua | karena anak belumlah berpikir
  2. memarahi anak tak sewajarnya datang dari pemahaman bahwa anak seharusnya berpikir sebagaimana | padahal anak belum berakal
  3. perlu dipahami , bahwa konsekuensi bagi anak yg belum berakal adl dia tak miliki dosa | dia tak pernah salah
  4. memarahi anak tak sewajarnya hanya akan membahwa psikis buruk bagi anak, yang merasa tak nyaman bila dekat  
  5. Islam gariskan kewajiban pada anaknya yg belum baligh adalah mendidiknya dengan baik, dengan penuh kasih sayang
  6. "Wahai Tuhanku, kasihilah kedua , sebagaimana mereka telah mendidik aku saat kecil" (QS 17:24) begitu Allah gariskan
  7. bila saat kecil, tiada berikan kesabaran mendidik selain hanya memarahi dan membentak, doa apa yang kelak anak panjatkan?
  8. bila saat kecil, lebih ridha belanja dan bekerja, sementara pembantu menggantikan didikan, apakah doa anak perlu diganti?
  9. Rasulullah sangat menyayangi anak kecil, tak pernah menghardik mereka saat salah, namun menasihati dengan pelukan dan ciuman
  10. Rasul pernah berucap pada yg tak pernah mencium anaknya "siapa yang tidak menyayangi maka tidak akan disayangi" (HR Bukhari)
  11. ada yang berkata "bila kami tidak memarahinya, maka ia tidak akan disiplin!" | begitulah pembenaran orang emosional
  12. banyak cara disiplinkan anak yg belum baligh dengan perkataan dan contoh, tak harus memarahi dengan tak sewajarnya
  13. bilapun harus marah, lakukan karena Allah, dan dalam perkara yg memang penting, tak semua kesalahan anak harus dihadap marah
  14. bayangkan satu hari nanti, bila Allah berikan masa, orangtualah yg akan banyak merepotkan anak, tentu mereka pun tak sudi dimarahi
  15. masya Allah, semoga selalu mendidik anaknya dgn kasih sayang, sebagaimana Rasul contohkan, menyayangi maka akan disayangi
 Diambil dari @felixsiauw

Istri Shalihah

  1. “tidaklah aku meninggalkan setelahku suatu fitnah yang lebih bahaya bagi kaum laki-laki dari fitnah kaum wanita” (HR. Bukhari)
  2. makhluk yg dianggap lemah bisa jadi adl yg paling kuat | begitulah sejarah menyaksikan jatuh bangun peradaban oleh wanita
  3. wanita laksana air, ia menyembuhkan lagi mematikan, ia lunak sekaligus keras | ia adl sumber tumbuh kembang peradaban
  4. karena itu Rasulullah juga berucap “Dunia itu perhiasan; sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah” (HR. Muslim)
  5. wanita itu pedang bermata dua, ia bisa jadi sebaik-baik perhiasan, pula sejelek-jelek fitnah | semua adalah pilihannya
  6. seorang laki-laki yang hebat dapat mengukir cerita dunia | namun ibu dan istrinyalah yang mengukir dirinya
  7. sebagaimana Muhammad saw memberikan jiwanya bagi dunia Islam | seperti itulah Khadijah memberikan jiwanya pada Muhammad saw
  8. sebagaimana Yasir mengorbankan nyawanya demi agama Allah | seperti itulah Sumayyah korbankan kebahagiannya demi Yasir
  9. sebagaimana Syafi'i menghafalkan Al-Qur'an selagi belia | Ibunyalah yang membacakan Al-Qur'an padanya saat dalam dekapan
  10. bagi suami, kemanakah lagi tempat berbagi, dimanakah harus mencari peraduan | istri adalah rumah tempat berteduh, baiti jannati
  11. secara pribadi, sungguh tidak terbayangkan bagaimana dakwah dapat berlangsung bila istri tidak memahami dan mendukung
  12. saat pergi dari rumah, istri bisa dipercayakan harta dan kehormatan diri | sepulang ke rumah, kehangatan sikap menanti, masyaAllah
  13. saat absen dari rumah, istri ajarkan buah hati apa yg diyakini abinya, yg diperjuangkan abinya | agar buah hati siap lanjutkan
  14. begitulah wanita yang dicemburui para bidadari, yang hanya mungkin ada apabila cinta dan sayang dijaminkan pada Allah
  15. telinganya patuh pada syariah, matanya menunduk pada kemewahan, tangannya lekas oleh pinta suami, wajahnya meneduhkan, aduhai
  16. herankan diri sendiri, saat seksamai suami-istri yang isi rumahnya tak jauh dari keributan, cekcok dan saling tak perduli
  17. bertanya pada diri sendiri, mengapa mereka dapat menikah pada awalnya? | mengapa rumah tangga tak ada isi kebahagiaan?
  18. lalu yakinkan diri, memang itulah beda cinta karena Allah dan nafsu sesaat | itulah rumah tangga tanpa dasar asas Islam
  19. suami tak hargai istri, istri tak perduli pada suami | suami anggap istri rendahan, istri anggap suami bertindak semaunya
  20. suami abai saat dibacakan ayat Allah dan lisan Nabi | istri pun tak punya ayat Allah dan lisan Nabi untuk nasihat
  21. adakah kebahagiaan dalam pernikahan yg tak dilandasi syariat? | mungkin kebahagiaan malah datang bila keduanya berpisah, naudzubillah
  22. itulah pentingnya menimbang diri dengan syariat, ikuti kajian-kajian sistematis, halqah-halqah ilmu sebelum memilih pasangan
  23. tundukkan diri dengan perkataan Allah dan Rasulullah | pantaskan diri untuk dapatkan pasangan yang diridhai-Nya
  24. teringat satu saat, sebelum menikahi ummu alila, saya membacakan satu hadits kepadanya untuk jadi salah satu panduan hidup
  25. "Ingatlah, aku telah memberitahu kalian tentang istri-istri kalian yang akan menjadi penduduk surga, yaitu yg penyayang, banyak anak (subur), dan banyak berikan manfaat pada suaminya; yg jika ia menyakiti suaminya atau disakiti, ia segera datang hingga berada di pelukan suaminya, kemudian berkata “Demi Allah, aku tidak bisa memejamkan mata hingga engkau (suamiku) meridhaiku"" (HR Baihaqi) | subhanallah..
  26. indahnya rumah tangga yg dibangun Islam | bila sudah begini adanya, adakah alasan untuk ketiadaan romantisme rumah tangga?
  27. bila satu saat istri merajuk, atau mulai amarah, kami tinggal bicara "ummi ingatkah haditsnya?" | itu cukup untuknya meminta maaf
  28. dan bagi suami, mudah baginya memaafkan kesalahan istri, karena Rasul perintahkan bersabar dlm mendidik istri-istri
  29. suami taat syariat tak memanfaatkan kepemimpinan dirinya atas istri untuk menindas | namun digunakannya untuk muliakan istrinya
  30. karena selalu dia ingat ucap Rasul "yang terbaik diantara kalian adl yg perlakuannya paling baik pada istri-istrinya" (HR Ahmad)
  31. istri tak mau kecewakan suami karena Allah, suami pun terdorong muliakan istri karena Allah | duhai, inilah cinta karena Allah
  32. sayangnya, ini adalah kemustahilan bagi yang tak bangun pernikahan karena Islam | siapa yg mau ditaati bila Allah diingkari?
  33. jadi bagi yg belum menikah, binalah dirimu dalam halqah-halqah imu, niscaya pernikahanmu bagaikan mahligai bahagia bagimu
  34. bagi yang telah menikah, hati bukan terbuat dari batu, tak ada kata terlambat benahi diri dan ajak pasangan menggapai ilmu
Diambil dari @felixsiauw

Sejarah Pembebasan Konstantinopel (3)

  1. 2 pedang terselip di pinggang Sultan Mehmed II yang tampak gagah dengan balutan jubah merah Utsmani, dimahkotai sorban putih
  2. Diatas kuda putihnya, Mehmed menatap keseluruhan pasukannya yang tersisa, yang tak sabar menghantar nyawa satu-satunya  
  3. Langit masih pekat, udara masih membekukan. Namun semangat yang membakar pasukan dan Sultan Mehmed dapat menahan semua itu  
  4. Sultan Mehmed membuka khutbah dgn tahmid, shalawat, tahlil dan takbir, membasahi lisannya dengan pujian pada Allah dan Rasul  
  5. Sultan menekankan pada pasukan, bahwa mereka adalah ghazi, ksatria Allah, mengharapkan mati syahid dan hidup disisi Allah  
  6. Bahwa Konstantinopel asudah dijanjikan ditaklukkan dan itu semua akan terjadi dalam waktu yang sangat dekat, di tangan mereka  
  7. Bahwa ini adalah pertaruhan iman, bila mereka gagal Rasulullah akan dihina, bila berhasil sungguh kemuliaan bukti bisyarah  
  8. Sultan bernapas lebih cepat, jantungnya berdegup lebih kencang, gerahamnya di-eratkan menahan getaran tubuhnya, lalu berkata
  9. "Jika penaklukkan Konstantinopel sukses, maka sabda Rasul telah menjadi kenyataan dan salah satu mu'jizatnya telah terbukti  
  10. "Maka kita akan mendapatkan apa yang telah menjadi janji daripada hadits ini berupa kemuliaan dan penghargaan"  
  11. "Karena itu, sampaikan pada pasukan satu-persatu bahwa kemenangan besar yg akan kita capai akan menambah ketinggian Islam  
  12. "Untuk itu, WAJIB bagi setiap pasukan menjadikan syariat selalu didepan matanya, jgn ada yg melanggar syariat yg mulia ini!  
  13. Keheningan melanda, pasukan Islam berusaha menyerap perkataan sultan mereka kata demi kata, Sultan lalu melanjutkannya  
  14. "Aku tidak sama sebagaimana sultan-sultan pendahuluku. Aku, Fatih Sultan Mehmed Han, penakluk Konstantinopel!" 
  15. "Aku percaya, kita akan bisa melampaui tembok-tembok mereka dan memenangkan pertempuran ini!"  
  16. "Dan kita tak akan minum "shahada sherbet" -"minuman syuhada" sampai kita dapat membuat musuh bertekuk lutut dihadapan kita!"  
  17. "Bila Aku tak dapat menaklukkan Istanbul, maka biarlah Istanbul yang menaklukkanku!"  
  18. Takbir, takbir dan takbir kembali menggelegar, tombak, pedang dan segala senjata diangkat keatas langit, putus sudah semua  
  19. Diiringi oleh takbir dan musik2 pembangkit semangat, tentara gelombang pertama menyerbu tembok dengan semangat menggelora  
  20. "Banyak yang meninggal seketika dan hanya sedikit yang selamat", pasukan awal memang pasukan yang bertugas meletihkan musuh  
  21. Beberapa jam kemudian, gelombang pertama pasukan ditarik mundur, diganti dengan gelombang lain yang lebih segar daan kuat  
  22. Pasukan bertahan tak diberi kesempatan untuk bahkan hanya menarik napas mereka, pasukan gelombang kedua telah membombardir  
  23. Dengan komando takbir, pasukan kedua ini "menyerbu dinding kota laksana singa yang lepas dari rantainya  
  24. "Pasukan kedua ini berbeda dengan pasukan yang pertama, pasukan kali ini terdiri dari para pemberani" ungkap Barbaro  
  25. Namun, pasukan inipun berhasil dipukul mundur dengan sisa-sisa kekuatan pasukan bertahan, posisi mereka semakin terdesak
  26. Bau darah meemnuhi udara, potongan tubuh manusia tertabur dimana-mana disekitar tembok, teriakan dan rintihan mengalun pelan
  27. Saat itu ketahanan perang diuji, terus maju dan mengadu nyali. Siapakah yang nyalinya lebih kuat, yg menyerang atau bertahan  
  28. Shubuh tiba, dan pasukan2 Mehmed bergantian shalat shubuh, pasukan gelombang terakhir - 10.000 Yeniseri mulai disiapkan  
  29. Keputusan dibuat cepat, sebelum pasukan bertahan sempat me-reorganisir pasukannya, mereka harus ditekan kembali dengan keras  
  30. Sultan menyiapkan ribuan pemanah, lepaskan tembakan tanpa henti, dan memaksa pasukan bertahan berlindung dibawah tameng  
  31. "Langit penuh dengan peluru, panah, batu sehingga tak memungkinkan melihat kearah langit" kenang pasukan bertahan waktu itu  
  32. Saat itulah pasukan Yeniseri yang masih segar bugar dan merupakan kekuatan inti Utsmani, menyerbu kearah dinding kota  
  33. Saat pasukan bertahan menyadari hujan panah telah lewat, mereka mendapati Yeniseri yg "lebih mirip singa ketimbang manusia"  
  34. Kritovulous menggambarkan Yeniseri "Rasa lapar tak menghalangi mereka, tidak pula kurang tidur, atau pertempuran tiada henti"  
  35. "Luka dan pembantaian, kematian sanak saudara dan pemandangan mengerikan sekadar menyurutkan semangat mereka pun tidak"  
  36. Barbaro mengatakan "teriakan keras mereka (yeniseri) ketika bertempur telah menebarkan ketakutan dan mencabut nyali kami"  
  37. Ternyata bahkan pasukan sekuat ini belum mampu secara cepat menghabiskan perlawanan kota Konstantinopel, kekuatiran muncul  
  38. Mengetahui hal ini Kaisar Constantine berteriak "mahkota kemenangan milik kita, tuhan di pihak kita, tetap bertempur!"  
  39. Di tengah situsasi kritis semacam ini, sukar menebak siapa yang akan memenangkan pertempuran, saat itu keajaiban muncul  
  40. Drama heroik khas Muslim ditunjukkan oleh Hasan Ulubate, seorang perwira Muslim berbadan raksasa dan tentara Yeniseri lain  
  41. Hasan dan 30 prajurit Muslim lainnya berlari memanjat tembok pada gerbang St. Romanus, gerbang utama kota Konstantinopel  
  42. Hasan mendobrak, merangsek pasukan bertahan, di tangan kanannya tergenggam bendera merah ber-sabit putih Utsmani  
  43. Dengan penuh perjuangan kawanan kecil ini maju menghempaskan musuh satu persatu, tak peduli sayatan dan goresan luka  
  44. Saat pasukan bertahan menyadari gerakan Hasan dan kawanannya, segera mereka berlari menuju gerbang St. Romanus mencegatnya  
  45. 17 kawan Hasan Ulubate terbantai, Hasan Ulubate sendiri mendapatkan beberapa sayatan sebelum dia menghabisi nyawa musuhnya  
  46. Mengangkat kedua tangannya yang tergenggam bendera ke udara, ia menghujamkan tiang besi dengan sisa tenaganya! sisa nyawanya  
  47. Bersamaan dengan berkibarnya bendera Utsmani di tembok, belasan panah menancap di tubuh Hasan, syahidlah dia dibawah panji  
  48. Tatkala Sultan Mehmed melihat bendera itu terpancang dengan megah, Sultan berteriak pada semua "Kota itu milik kita!" 
  49. Melihat bendera merah berkibar, itu adalah suntikan energi baru bagi pasukan Muslim yang segera membalikkan keadaan
  50. Sebaliknya, melihat hal itu, pasukan musuh ibarat ditarik nyawanya, segera mundur menyelamatkan nyawa mereka masing2  
  51. Pasukan Muslim masuk kedalam kota bak air bah, tembok telah berhasil dikuasai! Hanya dalam 1/4 jam 30.000 pasukan masuk  
  52. Saat itu, matahari baru muncul di ufuk dan terdengar teriakan demi teriakan "kota telah jatuh, kota telah jatuh!"  
  53. Beberapa menit yang lalu elang berkepala dua Konstantinopel masih bergelar di tembok kota, sekarang diganti bendera2 merah  
  54. Subhanallah, kota yang agung itu telah jatuh, legenda ribuan tahun tembok itu dipatahkan hari itu!  
  55. Konstantinopel sebagai hegemoni Romawi-Byzantium telah "jatuh setelah 1.143 tahun, 10 bulan dan 4 hari"  
  56. And the rest, is history.. remember 1453!  
Diambil dari @felixsiauw