- nasionalisme memang enak dibahas saat merasa ada ancaman yg dihadapi bersama | seolah-olah itu bagian yg sangat penting
- itulah rasa yg muncul saat ada ancaman belaka | saat berkelindang dengan kepentingan uang, nasionalisme menguap tanpa bekas
- padahal banyak yg harus diperhatikan dari sekedar tarian, makanan, dan
yg diklaim budaya | yaitu setiap sikap perbuatan yg dihisab
- aneh memang kaum Muslim zaman ini, atas nama budaya dan nasionalisme mereka rela menetak aqidah dan ukhuwah
- 1/3 dunia dulu dipimpin oleh Islam, wajar bila terjadi banyak kesamaan budaya | lebih wajar apabila itu dulu nusantara yg padu
- perhatikan, saat khilafah masih wujud dan menyatukan Muslim dunia | tiada rusuh klaim-mengklaim tarian, karena Muslim satu padu
- biarlah mereka klaim atas nama nasionalisme, bila ada jumawa biarkan mereka yg tanggungjawab | urusan kita sendiri sudah banyak
- Allah tiada kan hisab umatnya asal tarian, makanan dan semisalnya | tapi Allah akan hisab sikap fanatisme etnis, suku, dan negara
- “bukan golongan kami yg menyeru pada ashabiyah (fanatisme golongan), yg
perang krn ashabiyah dan mati krn ashabiyah” (HR Abu Dawud)
- Ashabiyah adalah sikap nasionalisme, kesukuan, etnisisme yg dibenci Rasul, krn seharusnya ikatan hanya ukhuwah krn aqidah
- kedewasaan datang dari berpikir dan dalil | sedangkan emosi mendatangkan amarah dan ashabiyah nasionalisme
- kewajiban kami cuma mengingatkan akan ukhuwah yg mesti dijaga, perbuatan yg mesti dipertanggungjawab, amal yang akan dihisab
- lebih penting mengklaim iman sebagai Muslim, bangga karena Islam, bangga dengan pemikirannya, dan bangga menyebarkannya
Diambil dari @felixsiauw
- alkisah di sebuah negeri yang terik matahari selalu menerangi dan kerontang pasir adalah hiasannya | seorang Nabi diutus padanya
- duabelas hitungan tahun dilaluinya, sementara kesedihan selalu
menemaninya | ia ditolak kaum kerabat dan ditertawakan handai taulan
- tak kurang doa dipanjatkan pd Tuhan Semesta Alam, yg ajarkan manusia
lewat perantaraan kalam | namun pertolongan tak kunjung menjelang
- hinaan, pukulan dan pelarangan telah dibuat kaumnya padanya sahabat-sahabatnya nan setia | namun seolah ujian belum pula rampung
- pada tahun yang sama, kesedihan Nabiyullah itu memuncak saat harus
berpisah kasihnya yg berpulang pada Allah, Khadijah oh Khadijah
- Allah ambil pula pelindung dari sisi Nabi-Nya | Abu Thalib nama yg dihitung quraisy saat berurusan dengannya telah pergi
- 'aamul huzni, tahun kesedihan bagi Nabi Muhammad saw, dua manusia yang
ia cintai meninggalkannya | pada saat manusia paling menentangnya
- malam yang paling gelap adalah malam yang paling dekat dengan terbitnya fajar | begitulah yang diajarkan Allah pada manusia
- begitulah tahun yang paling sedih dalam sejarah Nabi Muhammad justru
adalah tahun yang paling dekat dengan tahun-tahun kemenangan
- begitulah Allah kemudian memuliakan Nabi saw dengan peristiwa yg kelak
akan menggemparkan dunia | yg tak sekalipun pernah didengar
- suatu malam, Rasulullah didatangi malaikat Jibril yg membedah dadanya,
menyucikan dirinya, dan mendedahkan iman dan hikmah padanya
- terjadilah peristiwa agung itu | "Mahasuci Allah, yg memperjalankan
hamba-Nya di malam hari, dari Masjidil Haram kepada Masjidil Aqsha"
- Al-Aqsha, kiblat pertama kaum Muslim jadi saksi kebenaran berita Allah |
batu-batu saksikan Nabiyullah diangkat ke langit lapis ke-7
- perintah shalat diterima dan ditunaikan Rasulullah untuk disampaikan pd
ummatnya | agar yg 5x sehari itu dijaga, karena ia laksana 50x
- ada hal yang menarik saat Rasulullah Muhammad diangkat ke langit ke-7,
beliau bertemu dengan para Nabiyullah lainnya tuk bertegur sapa
- Rasul ucapkan sebagaimana yg dicatat Muslim dalam kumpulan hadits
shahihnya "Sungguh telah diperlihatkan kepadaku jama’ah para nabi"
- "adapun Musa, dia sedang berdiri shalat, dia lelaki tinggi kekar seakan-akan dia termasuk suku sanu’ah"
- "ada pula Isa bin Maryam as sedang berdiri shalat, manusia yang paling mirip dengannya adalah Urwah bin Mas’ud ats-Tsaqafi"
- "ada pula Ibrahim as sedang berdiri shalat, orang yang paling mirip
dengannya adalah sahabat kalian ini" (maksudnya Rasul Muhammad)
- "kemudian diserukanlah shalat, lantas aku (Muhammad) mengimami mereka" (HR Muslim) | subhanAllah, masyaAllah
- "lalu aku diberi dua bejana, yang satu berisi susu dan yang lain berisi arak.
dikatakan padaku: 'ambillah yg engkau suka'" lanjut Rasul
- "aku mengambil susu dan meminumnya" | begitulah pilihan Nabiyullah mulia sebagai tauladan bagi kita
- "lalu dikata: engkau diberi petunjuk dgn fitrah atau engkau tepati
fitrah, bila engkau mengambil arak, niscaya sesat umatmu" (HR Muslim)
- pada malam yang sama, Rasulullah dihantar kembali menuju Masjidil Haram oleh Buraq | selesailah perjalanan agung itu
- tatkala Nabi coba sampaikan pertanda Allah itu, ramai nasihatkan Nabi
untuk urungkan niat | khawatir akan jadi bahan tertawaan quraisy
- bagaimana tidak? Masjidil Haram - Masjidil Aqsha sekira 1233 km, balik
hari artinya 2466 km | perlu berbulan-bulan lazimnya masa itu
- saat rasio seolah dibenturkan dengan wahyu, saat itu iman diuji dan
keberanian ditantang | hanya keyakinan yang akan teguh bertahan
- Rasulullah sampaikan berita itu pada khalayak ramai | sambil menahan tawa para pimpinan quraisy manfaatkan keadaan ini
- quraisy jadikan hal ini seolah irrasional | hujam Rasulullah dengan kata-kata utopis, bermimpi, penipu dan hilang akal
- banyak iman goyah tatkala dihadapkan satu kenyataan, percaya Nabi Allah
atau mendewakan rasio yang sulit ditampik? | akal atau wahyu?
- maka tinggal disekitar Muhammad orang beriman | yang rasio akalnya ditambatkan pada keyakinan wahyu, qalbun saliim
- beda dgn quraisy yg rusak akal, anggap kemustahilan perjalanan agung
dalam semalam adl rasional | mereka lupa Allah yg punya hukum alam
- mustahil saat ini adl kemungkinan di masa depan, ajaib saat ini adl sains
di masa depan | bagi Allah, itu hanya soal "kun fayakun!"
- bagaimana saat Abu Bakar dihasut quraisy untuk tinggalkan Rasulullah yang dianggap quraisy membual tentang perjalanan malam ini?
- Abu Bakar ucapkan "aku tetap membenarkan seandainya berita tersebut
lebih dari yang kalian kabarkan" | sungguh inilah Ash-Shiddiq
- Abu Bakar lanjutkan lisannya pada quraisy "jika aku membenarkan berita langit yang turun kepada beliau (Muhammad saw)"
- "bagaimana mungkin aku tidak membenarkan beliau tentang perjalanan ke
Baitul Maqdis ini?" | terdiamlah kekufuran dihadapan kebenaran
- isra' mi'raj | sebuah ujian keimanan sekaligus pertanda kemenangan |
setahun berselang darinya berdiri Daulah Madinah yg terapkan Islam
- perhatikan kesudahan kaum yg yakin akan lisan Nabi dan kaum yg jadikan
lisan nabi sebagai olok-olokan | yg mana bagus kesudahannya?
- setiap yg dilisankan Rasulullah adl kebenaran, bahkan hal yg paling
mustahil sekalipun | beginilah akal yg selamat dari Abu Bakar
- Rasulullah mustahil berdusta, Rasulullah wajib benarnya, cukup bagi kaum
mukmin segala kata dan amal Rasulullah | tak lagi perlu lainnya
- itulah pelajaran penting yang terangkum dalam perjalanan agung isra'
mi'raj | sikap Abu Bakar atau sikap Abu Jahal yang terteladan?
- sama seperti saat ini, gelap gulita bagi Muslim, sukar sempit jadi
bayangan umat Muhammad saw | namun Rasul janjikan ada kebangkitan
- Rasul janjikan khilafah atas manhaj kenabian yang akan satukan umat dan berikan kebangkitan | apa reaksi kita terhadapnya?
- akal rasional model Abu Jahal akan menolak kebangkitan Islam saat lihat
realita | namun akal rasional model Abu Bakar akan benarkan!
- malam paling gelap adalah malam yang paling dekat dengan fajar | kami
percaya wahai Rasulullah, bahwa kebangkitan Islam kini menjelang!
- walaupun mustahil bagi mata melihat khilafah kembali bangkitkan Islam |
namun tiada mustahil bagi iman untuk saksikan kebenarannya
Diambil dari @felixsiauw
- pantaskah berbicara tentang sayang, berkata tentang cinta | sementara disaat yang sama amalnya selalu ajak maksiat?
- pantaskah rencanakan masa depan, rancang apa yang dihadapan | sementara saat sekarang saja tak berani bilang nikah?
- pantaskah panggil memanggil dengan sebutan "ayah" - "bunda" | sementara engkau masih menadahkan tangan untuk biaya?
- pantaskah kau katakan dirimu menjaganya | padahal justru cumbu rayu harammu merusak akal dan fisiknya?
- kau kata itu ungkapan sayang, katamu sayang perintah Allah | alasanmu, perintah jelas Allah jgn berkhalwat kau langgar
- kau berharap hari esok yg baik, sementara hari ini yg membentuk hari esok kau penuhi dengan maksiat? |
- kau bilang putuskan dia memutus tali silaturahim | pdhl pacar bukan kerabat, ayah-ibumu berapa kali kau abaikan?
- kau kata putuskan dia sulit | egois, pikirkan hanya diri sendiri, tak kau pikirkan dia saat harus dihisab krn maksiat?
- , berhentilah bermaksiat | dengannya Allah akan turunkan cahaya kebaikan yg mengisi relung yang selama ini gelap gulita
- , satu saat nanti, yakinlah engkau akan bersyukur telah mengambil keputusan yang tepat dengan taatmu
- , mungkin selama ini Allah menghijabmu dari mahligai pernikahan yang engkau dambakan karena maksiatmu tetap jalan
- , hatimu akan lebih ringan saat hadapkan wajahmu pada kiblat saat shalat | tiada kebohongan dan nifaq yg engkau pikul
- , ramadhan sebentar lagi menjelang, hendakkah kau kotori bulan suci dengan maksiat? | bisa jadi ini ramadhan terakhir
- , engkau takkan mati tanpanya, karena bukan karenanya engkau hidup | pahami seutuhnya hidup-matimu hanya Allah!
- , bila tidak engkau segerakan, setiap lisan padanya adl dosa, setiap sentuhan adl maksiat, setiap pandangan akan dihisab
- , beri dirimu waktu untuk ketahui bukan hanya apa yg engkau inginkan, tapi apa yang Allah kehendaki bagimu
- , dengannya kau mungkin akan merasakan apa beda cinta ikhlas sejati dengan cinta nafsu yang hanya perlu pelampiasan
- , hormati badanmu sendiri, muliakan dirimu sendiri, sempurnakan keimananmu | agar pantas bagimu atas surga yg kau pinta
Diambil dari @felixsiauw
- "bagaimanakah cara saya dakwahkan Islam agar seseorang yang saya cintai
mau berubah?" | adl termasuk pertanyaan yg paling sulit terjawab
- silih berganti pula nabi diturunkan, namun tak ada satupun nabi diikuti
tanpa pertentangan | bahkan yang menentang jauh lebih ramai
- beragam kebenaran telah dibuktikan, bahkan mukjizat terkuat telah
diturunkan | namun manusia kebanyakan selalu miliki cara untuk ingkar
- mendebat dengan akal sudah dilakukan Nabi Ibrahim, sampaikan dengan cinta telah dilakukan Nabi Isa | yang menentang tetap ada
- tunjukkan kedigdayaan Allah dengan keajaiban telah diperbuat Nabi Musa, Nabi Daud dan Nabi Sulaiman | pertentangan masih ada
- bahkan Nabi Muhammad yang dilebihkan dengan jawami al-kalim (perkataan membekas), cinta kasih dan kekuasaan | kufur tetap ada
- seandainya dakwah punya formula pasti yg dapat sadarkan orang | tentu Abu Thalib telah beriman pada Allah Swt
- seandainya dakwah miliki cara yang pasti berhasil | tentu ayah bunda kami yang kami sayangi telah beriman pada Allah
- seandainya dakwah rumus kimia yang bisa diuji efektifitas dan efisiensi
di laboratorium | tentu dakwah akan lebih mudah bagi semua
- namun dakwah tidak seperti itu, dakwah adl aktivitas yang keseluruhan hasilnya bukan hak manusia | ia adl hak Pencipta Manusia
- maka tak ada kawan terbaik bagi dakwah kecuali kesabaran | dalam menasihati | dalam menetapi jalan kebenaran
- bersabar dalam berdoa kepada Allah, bahwa apa yang kita tanam akan tumbuh | dan dapat tertuai sebelum ajal menjelang
- bersabar adalah kawan terbaik, karena kita tak ketahui kapankah yang kita tanam akan tumbuh | harapan adalah doa
- terus berdakwah tanpa henti, jangan merasa bosan, jangan merasa jemu |
dakwah kita lakukan bukan berharap cinta tapi berikan cinta
- teruslah berdakwah tanpa henti, boleh jadi keteguhan dan kesabaran kita
justru lebih ampuh dari materi dakwah yang kita sampaikan
- teruslah berdakwah tanpa henti, mudah-mudahan karena istiqamah Allah dekatkan taufiq pada orang yang kita cintai
- bilapun semua yg kita lakukan ternyata tak pernah sadarkan yg kita
cintai | kita masih boleh berharap akan pahala dakwah dari Allah
- Ya Allah, izinkan kami lembutkan hati orang2 yang kami cintai dengan
ayat-Mu, sebagaimana engkau izinkan Nabi Daud lembutkan besi
- Ya Allah, berikan kami kekuatan membelah aliran pemikiran kufur, laksana
engkau berikan kekuatan pada Nabi Musa membelah laut merah
- Ya Allah, curahkan kami kecerdikan dalam mendakwahkan Islam, seperti yang engkau curahkan pada Nabi Ibrahim ketika berdakwah
- Ya Allah, berikan kami kesabaran dalam dakwah, meniti jalan Rasul-Mu, agar cukup bagi kami darinya dalam seluruh kehidupan kami
Diambil dari @felixsiauw
- aqiqah adl perintah Rasul bagi ayah bayi utk sembelih domba/kambing utk bayi yang dilahirkan, boleh pada hari ke 7, 14, atau 21
- "anak2 itu tergadai (tertahan) dgn aqiqahnya, disembelih hewan untuknya
pada hari ke-7, dicukur rambutny dan diberi nama” (HR Ahmad)
- “bayi lelaki diaqiqahi dengan dua kambing yang sama dan bayi perempuan satu kambing” (HR Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah)
- ulama sepakat bahwa hukum aqiqah adl sunnah muakad (sunah yg kuat), bagi ayah dari bayi yg dilahirkan, jadi hukumnya bukan wajib
- selain menyembelih kambing (aqiqah), pada hari ke-7 stlh lahir, bayi jg disunnahkan dicukur rambutnya dan diberi nama
- saat Hasan lahir, Rasul ucap “cukurlah rambutnya dan bersedekahlah dgn
perak kpd org miskin seberat timbangan rambutnya” (HR Ahmad)
- jika tidak mampu melaksanakan pada hari ke-7, boleh pula dilaksanakan pada hari ke-14 atau hari ke-21 setelah lahirnya bayi
- dalilnya "dari abu buraidah, bahwa aqiqah itu disembelih pada hari ke-7, atau ke-14 atau ke-21" (HR Baihaqi dan Thabrani)
- bila stlh 21 hari ayahnya blm jg mampu utk aqiqahkan, maka sunnah ini
tetap berlaku, kapanpun ayahnya mampu, boleh aqiqahkan anaknya
- bahkan stlh anaknya baligh, boleh saja orangtua mengaqiqahkan anaknya,
karena sunnah ini tetap berlaku dan insyaAllah pahalanya tetap
- bila ayahnya tak mampu dan anaknya telah mampu? | maka anak boleh berikan uang ke ayah, agar ayah bisa laksanakan sunnah aqiqah
- bagaimana bila ayah telah meninggal, dan blm di aqiqah? boleh
mengaqiqahi diri sendiri? | banyak pendapat ulama yg bisa kita kutip
- pertama, perlu dipahami bahwa aqiqah hukumnya sunnah, bukan wajib - perintahnya bagi ayah, bukan bagi anaknya
- maka Imam Ahmad sampaikan “itu adalah kewajiban orang tua, artinya tak
wajib akikahi diri sendiri" | begitu pula pndpt Ibnu Qudamah
- mnrt Hasan Al-Bashri, “dia boleh mengaqiqahi diri sendiri, karena aqiqah itu dianjurkan, dan dia tergadaikan dengan aqiqahnya"
- jadi hukumnya boleh (mubah) saja utk aqiqahkan diri sendiri bila ayah telah tiada, tapi hal ini tak termasuk wajib
- bila dewasa blm diaqiqahkan krn dulu tak mampu, itupun tidak akibatkan dosa | namun bila ayah mampu ya aqiqahkan
- tiada pula dalil yg katakan bahwa anak yg blm diaqiqahkan lantas tak boleh laksanakan kurban | kurban itu sunnah muakad yg lain
- bagaimana bila yg aqiqahi ibu, nenek, atau kerabat lain? | ulama bolehkan itu dan tetep sah aqiqahnya
- aqiqah dilakukan boleh dgn mengundang warga sekitar, kerabat atau bahkan non-Muslim bila perlu berdakwah padanya
- tiada larangan bagi yg melakukan aqiqah untuk memakan daging kambingnya | dimasa Rasul aqiqah dilakukan dgn makanan masak (jadi)
- untuk bayi yg lahir dan sudah meninggal, atau keguguran setelah 4 bulan
(bayi sudah punya ruh) | aqiqah baginya hukumnya tetep sunnah
- perlu diperhatikan sekali lagi bahwa aqiqah, cukur rambut dan sedekah perak seberat rambut bayi itu bukan wajib, tapi sunnah, ok
Diambil dari @felixsiauw
- mendingan terpaksa taat atau ikhlas maksiat? | tentunya mendingan ikhlas taat
- bila harus memilih, terpaksa taat seringkali hasilkan ikhlas akhirnya | namun, ikhlas maksiat tak pernah hasilkan taat
- siapa paksakan diri walau berat untuk ikatkan diri pada hukum Allah, boleh jadi Allah akan berikan keikhlasan pada dirinya
- siapa relakan diri ringan pada maksiat, boleh jadi Allah biarkan kekufuran ada pada hatinya | pilih mana? :)
- berat atau ringan dalam maksiat akan hasilkan dosa juga | berat atau ringan berangkat untuk taat tetap pula pahalanya
- maka saat berat buat pahala, justru lakukanlah | siapa tahu Allah justru berikan ganjaran lebih banyak lantaran beratnya itu
- dan saat ringan buat maksiat, istighfarlah | mungkin sudah banyak tumpukan dosa hingga maksiat tak dirasa lagi
Diambil dari @felixsiauw
- shalatmu dengan wajah menghadap kiblat, namun pada dunia hatimu tetap
terikat | tahajud kau katakan berat, tapi saksikan bola sempat
- kau mulai shalatmu dengan bertakbir, namun ternyata ungkapan itu hanya
sebatas bibir | dunia biasa kau taksir, tapi umat tak kau pikir
- saat shalat tak henti lafadzkan ayat, setelahnya ingkarinya dengan
maksiat | yg berdakwah engkau anggap sesat, dengan kafirin kau dekat
- dengan telunjukmu kau bersaksi, namun ketika Rasul dihina kau tak beraksi | katamu kau punya visi, kuanggap itu hanya basa-basi
- kau ucapkan salam ke kiri dan kanan, namun pada syariat kau tak berkenan | hukum kufur kau kawan, hukum Allah kau lawan
- pada Rasul kau bershalawat, tapi tak satupun haditsnya kau ingat | bila
Muslim telah tolak syariat, tak tersisa padanya kecuali maksiat
- seharusnya shalat antarkan diri menjadi pribadi bertakwa | yaitu yang
kepada Allah mereka bertanya dan pada Rasul mereka percaya
- seharusnya shalat lindungi jiwa dari berbuat keji | yaitu dari yang dilarang Allah dan Rasulnya mereka menjaga diri
- jiwa disucikan dengan shalat hanya inginkan hukum Allah semata | tanpa melihat realita, terbatas pada fakta dan terpengaruh masa
- jiwa yang ditempa dengan shalat pasti rindukan hukum Sang Pencipta | karena bahagia akan dirasa apabila taati Yang Maha Kuasa
- jiwa yang ditenangkan dengan shalat wajib meyakini aturan Allah | karena bentuk tertinggi dari berserah adalah terapkan syariah
- mari periksa shalat yang diamalkan badan, sudahkah ia menghujam dalam pikiran? | hingga dakwah dengan bangga bisa kita emban
Diambil dari @felixsiauw
- why it is so hard to ? | apakah karena senyum manisnya yang terlanjur mengakar di relung hatiku?
- why it is so hard to ? | apakah karena menit-detik bersamanya terekam lengkap dan selalu memutarkan romantisme dalam kepala?
- why it is so hard to ? | apakah waktu tak dapat menghapus memoar yang selalu menampilkan nostalgia?
- why it is so hard to ? | seolah setiap benda pemberiannya memiliki kenangan otonom, aku merasakannya dimanapun wajahku berpaling
- why it is so hard to ? | namanya tanpa sadar kusebut, sukmaku merindukan saat-saat yang tak terulang laksana kabut
- now, you're know, why it is so hard to | because you don't want to! you don't take it seriously! is it?
- cinta tak lebih dari perasaan yang terbiasa, it's not that hard to | menjadi sulit bila engkau berlebih-lebihan artikan cinta
- it's not that hard to | bila anda tak simpan kenangan-kenangan, baik fisik ataupun pikiran, beranilah untuk singkirkan semua
- it's not that hard to | bila anda serius melakukannya karena Allah, berpisah dari maksiat, demi kebaikannya dan kebaikanmu
- it's not that hard to | bila anda mau menyibukkan diri dalam perjuangan dan dakwah yang tak pernah cukup perhatian untuknya
- it's not that hard to | siapkan diri demi kebahagiaan yang menanti didepan, bukan memaku diri karena yang belakang
- it's not that hard to | bila anda mau lihat kedepan perhatikan jalan, bukan perhatikan kaca spion belakang
- it's not that hard to | watch your talk and your walk, your mind and your friend, your memories and worries
- Just | selalu ada jalan bagi yang ingin berjalan, tidak akan ada jalan bagi yang menutup mata
- Just | waktu nggak bisa berbalik, masa lalu bukan untuk disesali, tapi dijadikan sebagai pelajaran
- Just | banggalah atas keputusanmu bila itu karena Allah semata, karena mencintai Sang Pemberi Cinta
- Just | ini bukan sinetron, termenung dan berlagak melow not helping, ini bukan komik remaja, get a life!
- Just | cintailah umat dan berdakwahlah untuk selamatkan umat, Islam menanti anak muda yg siap korbankan nikmat demi surga
- Just | don't feel sorry for someone that should say sorry for you, it's not worthed
- Just | dekati Allah dengan berjalan, maka Allah akan dekatimu dengan berlari, dakwah adalah dunia tanpa galau negatif, yuk! :)
Diambil dari @felixsiauw
-
- anak kyai aja pacaran, kok kamu yg baru Muslim sok lebih tau sih? | "Islam itu Al-Qur'an dan As-Sunnah, bukan kyai" :)
- aku punya temen pesantrenan, tahfidz Qur'an, dia juga pacaran kok | "jangankan yg pesantren, yg ustadz aja bisa maksiat"
- nggak pacaran? nanti aku dikira homo! disorientasi! | "dlm Islam, pacaran itu juga disorientasi, inginkan yg tak halal"
- kamu ini omongin pacaraan terus, gak bosen apa?! | "nggak akan bosen, karena kamunya juga nggak mau berhenti maksiat"
- jaman sekarang nggak pacaran itu aneh | "Rasul kata pengikutnya di akhir zaman juga orang2 aneh, berbahagialah dan :)
- , kita memang bagaikan melawan arus, tapi itu harus, bila mau berjalan di jalan lurus, menuju surga firdaus
- , kita memang akan dicap aneh, homo, ketinggalan zaman, asosial | abaikan anggapan manusia, pikirkan anggapan Allah
- , mungkin kita awalnya merasa sulit karena dulu dunia hanyalah dia | namun dunia lain yg lebih baik akan menghampiri
- , seringkali kesendirian lebih tepat untuk mendidik dan memantaskan diri menjadi hamba Allah yg lebih baik
- , satu saat nanti akan ada yg diceritakan kepada anak kita, tentang betapa nikmatnya dapat tunduk pada hukum Allah :D
- , agar ada yg kita banggakan dalam hidup | bahwa kita menolak kenikmatan sesaat untuk janji kenikmatan oleh Allah
- , mungkin ini akan jadi hujjah, alasan bagi kita untuk meminta naungan Allah di hari yg tak ada naungan sedikitpun
- , berpisah karena Allah itu pahala, dan berpisah karena Allah adalah bukti cintamu karena-Nya, bukan karena nafsu
- , memang kita melawan arus, namun pesawat takkan terangkat bila tak melawan arus angin
- , Allah dan Nabi saw lebih berharga daripada hanya nafsu yang disesali, nikmat yang dilaknati
- , banyak prestasi yg dijanjikan Nabi yg lebih penting kita raih, umat menunggu untuk kita bangkitkan
- , love can wait, married will have its time | but, a war on faith is inevitable, unwaitable, and unfinished
- , arahkan cintamu pada pena yg tuliskan pujian kepada Allah, dan lisanmu yang lafazkan Al-Qur'an dalam dakwah
Diambil dari @felixsiauw
- bagaikan mendayung melawan arus, letihnya badan jelas
terasa | usahakan iman tetap menapak lurus, bahkan lebih sulit dari
dapatkannya
- saat mata melawan dari syariat, saat rasa ajak untuk
ikuti maksiat | hanya ingat mati yg mampu dekatkan taat, sebut nama-Nya
agar kuat
- ada ucap "tak usah risau dengan maksiat sekitar,
bila kuat iman tidak akan tertular" | inilah bagian godaan syaitan
- mereka lupa maksiat layaknya penyakit cacar. bila
dibiarkan ia sudah pasti menyebar | tiada berhenti sampai hati jadi mati
- ingat selalu umpama Nabi; ahli kesturi sebarkan wangi,
ahli besi sebarkan ampas asap berapi | sekitarmu adl cermin bagimu
- ada mukmin yang mau berubah, tapi tak mau berganti
kondisi sekitar | bagaikan berharap pada hasil yang berbeda dengan cara
yang sama
- maka bila serius ingin berubah, maka ubahlah sekitarmu
| hijrah dari kondisi yang buruk menjadi kondisi yang baik
- awalnya memang susah dirasa, namun kelamaan menjadi
terbiasa | awalnya mungkin terpaksa, kelamaan nyaman terasa
- lebih baik jadi pesuruh para ulama, dibandingkan jadi
bos para pandir | demikianlah kondisi berpengaruh pada keimanan
- tak ada yang bilang berubah menjadi baik itu mudah |
bila yang jahat saja perlu pengorbanan, apalagi yang baik?
- kenapa mualaf lebih mudah belajar Islam dibanding yang
sudah Muslim sejak awal? | karena mereka mau hijrah secara total
- para mualaf hijrah teman, hijrah pemahaman, bahkan
hijrah tempat | karena itulah ilmu mudah diserap, karena kondisi sekitar
- nah, semua pilihan kembali pada anda | ada yg katakan
pada kami mau berubah, maka kami katakan "hijrah-lah!"
- serius berubah? | maka ubah temanmu, ubah gaya hidupmu,
ubah pembelanjaanmu, ubah tempat tinggalmu | semakin total semakin baik
- "tapi saya takut nanti dibilang nggak setia kawan
bila tak temankan mereka lagi?" | maka anda jangan harapkan perubahan
- "tapi saya nggak nyaman dengan perubahan ini, saya
biasa begini dan begitu" | sudah lupakan saja berubah lebih baik
- everything have a price to pay | how serious are you?
Diambil
dari @felixsiauw
- saat kita mendapat musibah atau bala, maka tak ada teman terbaik kecuali sabar dan ridha dengan qadha Allah
- badai pasti berlalu, malam pasti punya ujung, dan setiap juga pasti digandeng dengan dua kenikmatan, begitu janji Allah
- sabar dalam berarti menyadari bahwa apapun yang menimpa manusia adalah qadarullah, ketetapan Allah yang telah ditulis-Nya
- kata "inna lillahi wa inna ilaihi raji'uun" adalah perlambang penyerahan diri pada Allah, pada pukulan pertama
- dan bagi Muslim, setiap adalah ujian yang Allah berikan agar kita naik tingkat kepada ketaatan yang lebih baik
- dan tidaklah bagi orang sabar kecuali menghapuskan dosa dan mengangkat derajatnya dihadapan Allah
- bersabarlah dalam di jalan Allah, karena di akhirat nanti orang akan saling mengiri akan musibah yg didapat di jalan Allah
Diambil dari @felixsiauw
- ada yang nanya sama saya, gimana caranya biar kita bisa kreatif dan punya banyak ? saya jawab,
- itu kayak wanita shalihah, meminangnya dengan menuliskannya, menikahinya dengan mempraktekannya
- itu kayak wanita shalihah.. walinya adalah Allah, dan maharnya adalah pengorbanan waktu dan uang
- kayak wanita shalihah, banyak org yg hanya mampu mengaguminya tadi tidak berani untuk meminangnya
- kyk wanita shalihah diantara yg meminangnya, lebih sedikit lagi yg berani menikahinya, krn gak kenal sama walinya
- kyk wanita shalihah, bnyk yg mau nikahi tapi gak mau siapkan maharnya, maunya gratisan, instan
- kyk wanita shalihah, dan saya tekankan, bila nggak segera dipinang, dia akan dipinang dan dinikahi oleh yang lain
- kyk wanita shalihah, siapa cepat meminangnya dgn tulisan dia dapat, siapa lambat dia kumat :D
- see.. that’s why creativity is rare, and rare one is form of creative, everyone can have the idea, but action will differ them..
Diambil dari @felixsiauw
- yang kufur selalu punya sesuatu untuk dikeluhkan, sementara yang bersyukur selalu punya sesuatu untuk dibagikan
- yang serakah akan harta selalu temukan apa yg dia tak punyai, sementara yang sesuai akan syara selalu hargai apa yg dia miliki
- penghuni neraka menghitung kekayaan dari apa yg dikumpulkan, sementara penghuni surga menghitung kekayaan dari apa yg dibagikan
- yg tertipu bangga akan apa yg melekat pada badan, yang sadar berbangga akan apa yg melekat pada iman
- yang bertingkah sibuk sampaikan tentang nasab dan keturunan, sementara yang zuhud sibuk didik nasab dan keturunan
- yg berdusta membacot syahwat sesaat dengan nama cinta, sementara yg benar membisik cinta dengan akad nikah
- menyedihkan melihat tipuan dunia berhasil, namun jauh lebih menyedihkan saat tak berhasil sadarkan yg lain dengan dakwah
- karena bagi kami, kebahagiaan bukan lisan yg dihargai dengan emas, perubahan tindakan lebih berharga dari emas
- kami berkata bukan karena kami tak suka, justru itu karena cinta | kami marah bukan karena benci, tapi karena Tuhan kami
- maka ucapan hanya bisa disampaikan dan tak punya kemampuan untuk memaksa, engkau lebih tau cara merubah dirimu
- yg bijak akan gunakan kata kami bagaikan cermin, yg pandir gunakan kata kami laksana tikaman | semua adalah pilihan
- doa sudah dipanjat dan permohonan telah tersemat, pada-Nya kami berserah dan berharap | Dia Maha Mencukupkan hamba-Nya
Diambil dari @felixsiauw
- menasihati tak harus menanti sampai akhlak seperti malaikat, mendengarkan nasihat pun tak harus menanti setelah bermaksiat
- sindiran dan bentakan tak selalu berarti benci, pujian sanjungan juga tak selamanya menyukai
- bila menasihati harus menanti sampai diri tak miliki dosa lagi, mungkin hanya malaikat yang pantas memberi?
- bila mendengarkan nasihat harus sampai bermaksiat, bukankah sudah terlalu telat?
- mendengarkan nasihat itu bisa melembutkan hati, dan memberi nasihat itu
adalah bagian dari keberanian dan kewajiban sebagai Muslim
- indahnya Islam adalah bahwa penasihat tidak harus lebih baik dari yang
dinasihati, justru yang lebih baik senang meminta nasihat
- seharusnya memang yang menasihati tentu sudah harus melakukan hal yang
diserunya, karena Allah benci perkataan yang tak dilakukan
- namun yang dimaksud dalam Al-Qur'an bukan menahan perkataan karena belum
melakukan, tapi lakukan dan katakan, katakan dan lakukan
- pujian dan makian adalah nasihat yang sarat makna, yang bisa dijamah hanya oleh orang yang ikhlas hatinya
- bahkan terkadang seorang mukmin bisa lebih banyak belajar dari seorang yang buruk perangainya, mencegahnya berbuat yang sama
- namun bila ikhlas sudah hilang, setiap doa dan nasihat akan jadi hinaan baginya, akal tertutup rapat untuk mencerna apa saja
- bahkan teladan di depan mata berupa kebaikan tak dapat dilihat, yang
tampak hanya kesalahan dan kealpaan, karena ia memang mencarinya
- obat tak selalu pahit, nasihat pun seharusnya diberikan semanis-manisnya, namun bila tak sanggup, yang harus niatnya manis
- dan bila nasihat itu tak mampu merubah menjadi baik, setidaknya telah
mendekatkan kebaikan, bila tidak dia pun menjadi amal baik kita :)
Diambil dari @felixsiauw
- segala sesuatu menjadi bernilai karena memiliki batas akhir dan besar
kecilnya nilai itu tergantung seberapa sadar kita akan akhirnya
- meyakini yang akan membuat kita menghargai awal | dan yang mengabaikan yang biasanya menunda mengawali apapun
- meragukan berarti memelihara pesimisme, menumbuhkan benih kegalauan, menjamurkan malas dan membunuh harapan
- mengawali yang baik penting, namun lebih penting mengakhiri dengan baik, jelas lebih utama daripada awal
- membuat rencana berarti berpikir untuk mengawali dari , sedang menyerah kalah adalah bila mengakhiri dari awal
- memang yang itu lebih utama, tengok penyempurna selalu datang terakhir, nabi Muhammad nabi terakhir, Islam agama terakhir
- buku itu seperti kehidupan, bukan dinilai dari awal, tapi dari , sad ending-happy ending, su'ul khatimah-khusnul khatimah
- sekarang peradaban kapitalisme-sekuler boleh tertawa, namun pada -nya Islamlah yang dijanjikan berkuasa
- khilafah yang kedua yang disampaikan Rasulullah dalam haditsnya adalah kebangkitan Islam ter-
- life is choice, pilih awal atau ? "dan sesungguhnya akhirat itu lebih baik bagimu daripada permulaannya (dunia)" (QS 93:4)
Diambil dari @felixsiauw
- ciri-ciri anda mulai jauh dari Allah | bila singgah ke pertokoan, anda kalap karena nafsu konsumerisme | masyaAllah..
- salah satu yang menyenangkan tentang Islam, adalah ia menyeru ummatnya untuk tak berlebih-lebihan | agar sepantasnya saja
- dunia diciptakan Allah sebagai bagian dari kesenangan untuk dinikmati
sepantasnya | bukan berlebihan, yaitu dibenamkan dalam hati
- tak berlebihan itu anggapan bahwa semua perhiasan dunia adl milik
Allah, bukan milik kita | yg Allah izinkan utk jadi milik kita
- berlebihan itu terkait dengan keserakahan, dan keserakahan bergandeng erat dengan sifat bakhil dan sombong
- Allah ciptakan cukup dunia bagi semua manusia, namun tak cukup banyak kenikmatan bagi satu yang serakah nan berlebih-lebihan
- berlebih-lebihan bertindak atas nama keinginan, sedangkan kepantasan
bertindak atas dasar keperluan | keserakahan adl keinginan berlebih
- membeli tas bermerek agar engkau dianggap berkelas, bersandang perlente
agar engkau dianggap kaya | tiada menolong sedikitpun di kubur
- memfasihkan-fasihkan lisan agar dianggap intelek, berhias polah agar
diperhatikan lawan jenis | kelak yang tertinggal adl penyesalan
- alasan mudah dibuat, anggap berlebihan sebagai kepantasan, anggap keserakahan sebagai kewajaran | terserah, itu pilihan hidup
- penyakit berlebihan ini memang sulit, karena cinta dunia bisa
berlebihan, benci dunia pun bisa berlebihan | jalan lurus itu Islam
- Rasulullah kita harus ikuti, karena dia tak pernah serakah berlebihan |
masyaAllah, jauhkan kami dari penyakit berlebih-lebih ini
Diambil dari @felixsiauw
- berharap wanita untuk taat kepadamu, disaat yang sama dia mengingkari Allah? | you're daydreaming baby |
- berharap pria setia kepadamu, diwaktu yang sama dia tak setia pada syahadatnya? | you're betting on the wrong horse |
- kamu tau jalan bareng lawan jenis itu khalwat, dia tau tanganmu tiada halal dipegang | tapi berdua tetap lakukan?
- kamu tau setan ada kalau pas berdua, dia tau tempat sepi dan gelap itu markasnya setan | tapi masih dipertahankan?
- kamu tau kegadisanmu tiada bisa diulang, dia tau nafsu sesaat bakal menjerumuskan | tapi berdua nekad pacaran?
- nikmati masa muda bukan berarti jadi cewek mudahan, bukti kamu cowok kuat bukan berarti baku syahwat |
- iman tak perlu diuji, nyali tak perlu dijajal - bila sudah tak suci, tiada guna menyesal | makanya,
- kejahatan bukan hanya karena niat - ia juga perlu kesempatan, bila sudah dibuat maksiat - tangis sesal pupus harapan |
- selagi ada waktu, selagi belum terlambat | buat pilihan bagimu, pastikan yang tepat |
- | itu lebih baik bagimu dan baginya, itu beri kesempatan bagimu dan baginya untuk stop maksiat
- | ajarkan padanya cinta karena Allah, karena berpisahnya kamu dan dia karena takut siksa Allah
- | siapkan dirimu agar pantas jadi pimpinan, dan dia bisa pantaskan diri jadi yang dipimpin
- | nggak perlu lagi smsan setelahnya, dia bisa jaga diri kok, pedulikan dirimu yang masih harus menata akal dengan iman
- | nggak perlu simpan apapun darinya sebagai kenangan, pusatkan diri pada Islam, Allah akan pilihkan yang terbaik
- | jangan mulai lagi cinta yg tak bisa kau selesaikan dengan nikah, alihkan cintamu pada jalan perjuangan dakwah Islam
- | engkau telah menjadi kekasih Allah, karena engkau lebih memilih perintah-Nya dibanding ke-aku-an nafsumu, selamat :)
Diambil dari @felixsiauw
- setiap kali memarahi anaknya, maka apapun kejadiannya, yang punya salah pastilah orangtua | karena anak belumlah berpikir
- memarahi anak tak sewajarnya datang dari pemahaman bahwa anak seharusnya berpikir sebagaimana | padahal anak belum berakal
- perlu dipahami , bahwa konsekuensi bagi anak yg belum berakal adl dia tak miliki dosa | dia tak pernah salah
- memarahi anak tak sewajarnya hanya akan membahwa psikis buruk bagi anak, yang merasa tak nyaman bila dekat
- Islam gariskan kewajiban pada anaknya yg belum baligh adalah mendidiknya dengan baik, dengan penuh kasih sayang
- "Wahai Tuhanku, kasihilah kedua , sebagaimana mereka telah mendidik aku saat kecil" (QS 17:24) begitu Allah gariskan
- bila saat kecil, tiada berikan kesabaran mendidik selain hanya memarahi dan membentak, doa apa yang kelak anak panjatkan?
- bila saat kecil, lebih ridha belanja dan bekerja, sementara pembantu menggantikan didikan, apakah doa anak perlu diganti?
- Rasulullah sangat menyayangi anak kecil, tak pernah menghardik mereka saat salah, namun menasihati dengan pelukan dan ciuman
- Rasul pernah berucap pada yg tak pernah mencium anaknya "siapa yang tidak menyayangi maka tidak akan disayangi" (HR Bukhari)
- ada yang berkata "bila kami tidak memarahinya, maka ia tidak akan disiplin!" | begitulah pembenaran orang emosional
- banyak cara disiplinkan anak yg belum baligh dengan perkataan dan contoh, tak harus memarahi dengan tak sewajarnya
- bilapun harus marah, lakukan karena Allah, dan dalam perkara yg memang penting, tak semua kesalahan anak harus dihadap marah
- bayangkan satu hari nanti, bila Allah berikan masa, orangtualah yg akan
banyak merepotkan anak, tentu mereka pun tak sudi dimarahi
- masya Allah, semoga selalu mendidik anaknya dgn kasih sayang, sebagaimana Rasul contohkan, menyayangi maka akan disayangi
Diambil dari @felixsiauw
- “tidaklah aku meninggalkan setelahku suatu fitnah yang lebih bahaya bagi kaum laki-laki dari fitnah kaum wanita” (HR. Bukhari)
- makhluk yg dianggap lemah bisa jadi adl yg paling kuat | begitulah sejarah menyaksikan jatuh bangun peradaban oleh wanita
- wanita laksana air, ia menyembuhkan lagi mematikan, ia lunak sekaligus keras | ia adl sumber tumbuh kembang peradaban
- karena itu Rasulullah juga berucap “Dunia itu perhiasan; sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah” (HR. Muslim)
- wanita itu pedang bermata dua, ia bisa jadi sebaik-baik perhiasan, pula sejelek-jelek fitnah | semua adalah pilihannya
- seorang laki-laki yang hebat dapat mengukir cerita dunia | namun ibu dan istrinyalah yang mengukir dirinya
- sebagaimana Muhammad saw memberikan jiwanya bagi dunia Islam | seperti itulah Khadijah memberikan jiwanya pada Muhammad saw
- sebagaimana Yasir mengorbankan nyawanya demi agama Allah | seperti itulah Sumayyah korbankan kebahagiannya demi Yasir
- sebagaimana Syafi'i menghafalkan Al-Qur'an selagi belia | Ibunyalah yang membacakan Al-Qur'an padanya saat dalam dekapan
- bagi suami, kemanakah lagi tempat berbagi, dimanakah harus mencari peraduan | istri adalah rumah tempat berteduh, baiti jannati
- secara pribadi, sungguh tidak terbayangkan bagaimana dakwah dapat berlangsung bila istri tidak memahami dan mendukung
- saat pergi dari rumah, istri bisa dipercayakan harta dan kehormatan diri
| sepulang ke rumah, kehangatan sikap menanti, masyaAllah
- saat absen dari rumah, istri ajarkan buah hati apa yg diyakini abinya, yg diperjuangkan abinya | agar buah hati siap lanjutkan
- begitulah wanita yang dicemburui para bidadari, yang hanya mungkin ada apabila cinta dan sayang dijaminkan pada Allah
- telinganya patuh pada syariah, matanya menunduk pada kemewahan, tangannya lekas oleh pinta suami, wajahnya meneduhkan, aduhai
- herankan diri sendiri, saat seksamai suami-istri yang isi rumahnya tak jauh dari keributan, cekcok dan saling tak perduli
- bertanya pada diri sendiri, mengapa mereka dapat menikah pada awalnya? | mengapa rumah tangga tak ada isi kebahagiaan?
- lalu yakinkan diri, memang itulah beda cinta karena Allah dan nafsu sesaat | itulah rumah tangga tanpa dasar asas Islam
- suami tak hargai istri, istri tak perduli pada suami | suami anggap istri rendahan, istri anggap suami bertindak semaunya
- suami abai saat dibacakan ayat Allah dan lisan Nabi | istri pun tak punya ayat Allah dan lisan Nabi untuk nasihat
- adakah kebahagiaan dalam pernikahan yg tak dilandasi syariat? | mungkin
kebahagiaan malah datang bila keduanya berpisah, naudzubillah
- itulah pentingnya menimbang diri dengan syariat, ikuti kajian-kajian sistematis, halqah-halqah ilmu sebelum memilih pasangan
- tundukkan diri dengan perkataan Allah dan Rasulullah | pantaskan diri untuk dapatkan pasangan yang diridhai-Nya
- teringat satu saat, sebelum menikahi ummu alila, saya membacakan satu hadits kepadanya untuk jadi salah satu panduan hidup
- "Ingatlah, aku telah memberitahu kalian tentang istri-istri kalian yang akan menjadi penduduk surga, yaitu yg penyayang, banyak anak (subur), dan banyak berikan manfaat pada suaminya; yg jika ia menyakiti suaminya atau disakiti, ia segera datang hingga berada di pelukan suaminya, kemudian berkata “Demi Allah, aku tidak bisa memejamkan mata hingga engkau (suamiku) meridhaiku"" (HR Baihaqi) | subhanallah..
- indahnya rumah tangga yg dibangun Islam | bila sudah begini adanya, adakah alasan untuk ketiadaan romantisme rumah tangga?
- bila satu saat istri merajuk, atau mulai amarah, kami tinggal bicara
"ummi ingatkah haditsnya?" | itu cukup untuknya meminta maaf
- dan bagi suami, mudah baginya memaafkan kesalahan istri, karena Rasul perintahkan bersabar dlm mendidik istri-istri
- suami taat syariat tak memanfaatkan kepemimpinan dirinya atas istri untuk menindas | namun digunakannya untuk muliakan istrinya
- karena selalu dia ingat ucap Rasul "yang terbaik diantara kalian adl yg perlakuannya paling baik pada istri-istrinya" (HR Ahmad)
- istri tak mau kecewakan suami karena Allah, suami pun terdorong muliakan istri karena Allah | duhai, inilah cinta karena Allah
- sayangnya, ini adalah kemustahilan bagi yang tak bangun pernikahan karena Islam | siapa yg mau ditaati bila Allah diingkari?
- jadi bagi yg belum menikah, binalah dirimu dalam halqah-halqah imu, niscaya pernikahanmu bagaikan mahligai bahagia bagimu
- bagi yang telah menikah, hati bukan terbuat dari batu, tak ada kata terlambat benahi diri dan ajak pasangan menggapai ilmu
Diambil dari @felixsiauw
- 2 pedang terselip di pinggang Sultan Mehmed II yang tampak gagah dengan balutan jubah merah Utsmani, dimahkotai sorban putih
- Diatas kuda putihnya, Mehmed menatap keseluruhan pasukannya yang tersisa, yang tak sabar menghantar nyawa satu-satunya
- Langit masih pekat, udara masih membekukan. Namun semangat yang membakar pasukan dan Sultan Mehmed dapat menahan semua itu
- Sultan Mehmed membuka khutbah dgn tahmid, shalawat, tahlil dan takbir, membasahi lisannya dengan pujian pada Allah dan Rasul
- Sultan menekankan pada pasukan, bahwa mereka adalah ghazi, ksatria Allah, mengharapkan mati syahid dan hidup disisi Allah
- Bahwa Konstantinopel asudah dijanjikan ditaklukkan dan itu semua akan terjadi dalam waktu yang sangat dekat, di tangan mereka
- Bahwa ini adalah pertaruhan iman, bila mereka gagal Rasulullah akan dihina, bila berhasil sungguh kemuliaan bukti bisyarah
- Sultan bernapas lebih cepat, jantungnya berdegup lebih kencang, gerahamnya di-eratkan menahan getaran tubuhnya, lalu berkata
- "Jika penaklukkan Konstantinopel sukses, maka sabda Rasul telah menjadi kenyataan dan salah satu mu'jizatnya telah terbukti
- "Maka kita akan mendapatkan apa yang telah menjadi janji daripada hadits ini berupa kemuliaan dan penghargaan"
- "Karena itu, sampaikan pada pasukan satu-persatu bahwa kemenangan besar yg akan kita capai akan menambah ketinggian Islam
- "Untuk itu, WAJIB bagi setiap pasukan menjadikan syariat selalu didepan matanya, jgn ada yg melanggar syariat yg mulia ini!
- Keheningan melanda, pasukan Islam berusaha menyerap perkataan sultan mereka kata demi kata, Sultan lalu melanjutkannya
- "Aku tidak sama sebagaimana sultan-sultan pendahuluku. Aku, Fatih Sultan Mehmed Han, penakluk Konstantinopel!"
- "Aku percaya, kita akan bisa melampaui tembok-tembok mereka dan memenangkan pertempuran ini!"
- "Dan kita tak akan minum "shahada sherbet" -"minuman syuhada" sampai kita dapat membuat musuh bertekuk lutut dihadapan kita!"
- "Bila Aku tak dapat menaklukkan Istanbul, maka biarlah Istanbul yang menaklukkanku!"
- Takbir, takbir dan takbir kembali menggelegar, tombak, pedang dan segala senjata diangkat keatas langit, putus sudah semua
- Diiringi oleh takbir dan musik2 pembangkit semangat, tentara gelombang pertama menyerbu tembok dengan semangat menggelora
- "Banyak yang meninggal seketika dan hanya sedikit yang selamat", pasukan awal memang pasukan yang bertugas meletihkan musuh
- Beberapa jam kemudian, gelombang pertama pasukan ditarik mundur, diganti dengan gelombang lain yang lebih segar daan kuat
- Pasukan bertahan tak diberi kesempatan untuk bahkan hanya menarik napas mereka, pasukan gelombang kedua telah membombardir
- Dengan komando takbir, pasukan kedua ini "menyerbu dinding kota laksana singa yang lepas dari rantainya
- "Pasukan kedua ini berbeda dengan pasukan yang pertama, pasukan kali ini terdiri dari para pemberani" ungkap Barbaro
- Namun, pasukan inipun berhasil dipukul mundur dengan sisa-sisa kekuatan pasukan bertahan, posisi mereka semakin terdesak
- Bau darah meemnuhi udara, potongan tubuh manusia tertabur dimana-mana disekitar tembok, teriakan dan rintihan mengalun pelan
- Saat itu ketahanan perang diuji, terus maju dan mengadu nyali. Siapakah yang nyalinya lebih kuat, yg menyerang atau bertahan
- Shubuh tiba, dan pasukan2 Mehmed bergantian shalat shubuh, pasukan gelombang terakhir - 10.000 Yeniseri mulai disiapkan
- Keputusan dibuat cepat, sebelum pasukan bertahan sempat me-reorganisir pasukannya, mereka harus ditekan kembali dengan keras
- Sultan menyiapkan ribuan pemanah, lepaskan tembakan tanpa henti, dan memaksa pasukan bertahan berlindung dibawah tameng
- "Langit penuh dengan peluru, panah, batu sehingga tak memungkinkan melihat kearah langit" kenang pasukan bertahan waktu itu
- Saat itulah pasukan Yeniseri yang masih segar bugar dan merupakan kekuatan inti Utsmani, menyerbu kearah dinding kota
- Saat pasukan bertahan menyadari hujan panah telah lewat, mereka mendapati Yeniseri yg "lebih mirip singa ketimbang manusia"
- Kritovulous menggambarkan Yeniseri "Rasa lapar tak menghalangi mereka, tidak pula kurang tidur, atau pertempuran tiada henti"
- "Luka dan pembantaian, kematian sanak saudara dan pemandangan mengerikan sekadar menyurutkan semangat mereka pun tidak"
- Barbaro mengatakan "teriakan keras mereka (yeniseri) ketika bertempur telah menebarkan ketakutan dan mencabut nyali kami"
- Ternyata bahkan pasukan sekuat ini belum mampu secara cepat menghabiskan perlawanan kota Konstantinopel, kekuatiran muncul
- Mengetahui hal ini Kaisar Constantine berteriak "mahkota kemenangan milik kita, tuhan di pihak kita, tetap bertempur!"
- Di tengah situsasi kritis semacam ini, sukar menebak siapa yang akan memenangkan pertempuran, saat itu keajaiban muncul
- Drama heroik khas Muslim ditunjukkan oleh Hasan Ulubate, seorang perwira Muslim berbadan raksasa dan tentara Yeniseri lain
- Hasan dan 30 prajurit Muslim lainnya berlari memanjat tembok pada gerbang St. Romanus, gerbang utama kota Konstantinopel
- Hasan mendobrak, merangsek pasukan bertahan, di tangan kanannya tergenggam bendera merah ber-sabit putih Utsmani
- Dengan penuh perjuangan kawanan kecil ini maju menghempaskan musuh satu persatu, tak peduli sayatan dan goresan luka
- Saat pasukan bertahan menyadari gerakan Hasan dan kawanannya, segera mereka berlari menuju gerbang St. Romanus mencegatnya
- 17 kawan Hasan Ulubate terbantai, Hasan Ulubate sendiri mendapatkan beberapa sayatan sebelum dia menghabisi nyawa musuhnya
- Mengangkat kedua tangannya yang tergenggam bendera ke udara, ia menghujamkan tiang besi dengan sisa tenaganya! sisa nyawanya
- Bersamaan dengan berkibarnya bendera Utsmani di tembok, belasan panah menancap di tubuh Hasan, syahidlah dia dibawah panji
- Tatkala Sultan Mehmed melihat bendera itu terpancang dengan megah, Sultan berteriak pada semua "Kota itu milik kita!"
- Melihat bendera merah berkibar, itu adalah suntikan energi baru bagi pasukan Muslim yang segera membalikkan keadaan
- Sebaliknya, melihat hal itu, pasukan musuh ibarat ditarik nyawanya, segera mundur menyelamatkan nyawa mereka masing2
- Pasukan Muslim masuk kedalam kota bak air bah, tembok telah berhasil dikuasai! Hanya dalam 1/4 jam 30.000 pasukan masuk
- Saat itu, matahari baru muncul di ufuk dan terdengar teriakan demi teriakan "kota telah jatuh, kota telah jatuh!"
- Beberapa menit yang lalu elang berkepala dua Konstantinopel masih bergelar di tembok kota, sekarang diganti bendera2 merah
- Subhanallah, kota yang agung itu telah jatuh, legenda ribuan tahun tembok itu dipatahkan hari itu!
- Konstantinopel sebagai hegemoni Romawi-Byzantium telah "jatuh setelah 1.143 tahun, 10 bulan dan 4 hari"
- And the rest, is history.. remember 1453!
Diambil dari @felixsiauw